Liputan6.com, Michigan - Dodge bertindak cepat untuk menangani masalah yang terjadi pada sedan muscle Carger model 2011-2012. Keputusan diambil untuk menarik (recall) kendaraan tersebut.
Dilansir Motorauthority, Minggu (15/3/2014), di kawasan Amerika Serikat (AS) saja, terdapat 43.450 unit Dodge Chargers. Perusahaan dikatakan akan menarik seluruh unit tersebut.
Adapun, perusahaan menemukan masalah dari rumah lampu depan yang berpengaruh terhadap lampu dan komponen vital lainnya.
Menurut Dogdge, komponen halogen pada rumah lampu menyebabkan lampu mati. Gawatnya lagi, masalah ini juga berpengaruh pada komponen vital yang berada di sekitar Power Distribution Center, yang menggangu fungsi ABS dan ESC.
Sekadar informasi, masalah ini awalnya ditemukan pada mobil untuk latihan dari kepolisian Michigan.
Dodge Carger 2011-2012 Ditarik dari Peredaran
Perusahaan menemukan masalah peningkatan suhu yang berpengaruh terhadap lampu dan komponen vital lainnya.
Diperbarui 16 Mar 2014, 11:34 WIBDiterbitkan 16 Mar 2014, 11:34 WIB
Perusahaan menemukan masalah peningkatan dari rumah lampu depan yang berpengaruh terhadap lampu dan komponen vital lainnya. ... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Live dan Produksi VOD
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Resep Kulit Ayam Crispy yang Renyah dan Lezat
Doa Pendek agar Rezeki Selalu Bertambah, Terbukti Manjur Kata Ustadz Khalid Basalamah
Apple Umumkan iPhone 16e, Cek Spesifikasi dan Harganya?
Cak Imin Harap Prabowo Bentuk Kementerian Haji dan Umrah
Arti Mimpi Kita Selingkuh: Makna Tersembunyi di Balik Mimpi yang Menggelisahkan
Mengenal Lagi Amalan Sunah di Bulan Ramadhan yang Sering Terlupakan
Gyokeres Belum Pasti, Manchester United Lirik Striker yang Pernah Hancurkan Bek Sendiri
Cara Memadukan Teh dan Cokelat yang Salah Satunya Bermanfaat Menekan Kolesterol Jahat
Kisruh Royalti Lagu Agnez Mo Vs Ari Bias, Bagaimana Aturan yang Sebenarnya?
Resep Bubur Sumsum Rumahan: Cara Membuat yang Lembut dan Nikmat
Benarkah di Surga Ada Pesta Seks?
Fariz RM Ditetapkan Tersangka, Terancam 20 Tahun Penjara