Liputan6.com, Tokyo - Setelah lama punya nama di industri roda dua, Yamaha nampaknya bakal ikut bersaing untuk bersaing di industri yang lebih besar, yakni memproduksi mobil Yamaha. Menurut Presiden Yamaha Motor Company Hiroyuki Yanagi, mobil besutannya mulai dipasarkan di Eropa pada 2019.
Dijelaskan, mobil ala pabrikan berlambang garpu tala itu akan masuk di kelas mobil kompak yang dikemas dengan mesin elektrik dan bensin. Jika sesuai dengan purwarupa yang dipamerkan, mobil Yamaha bakal bersaing dengan Smart. Demikian disadur dari Motoring, Rabu (11/3/2015).
Memang, Yamaha bukan tak punya pengalaman di ranah roda empat. Pabrikan sepeda motor asal Jepang itu pernah menyuplai lebih dari tiga juta unit mesin ke Toyota. Di mana, semuanya dibenamkan pada sejumlah model termasuk yang diproduksi di bawah merek Lexus.
Saat ini, sebanyak 3,6 persen saham Yamaha dimiliki oleh Toyota. Yamaha pun telah mengembangkan mesin SHO V6 untuk Ford dan mesin V8 4,4 liter pesanan Volvo, yang kemudian ditingkatkan menjadi 5,0 liter untuk menopang produksi Volvo S60S.
>>Klik laman berikutnya
Next
Sementara itu, belum ada informasi mobil jenis apa yang bakal dilepas Yamaha untuk pertama kali di pasar Eropa. Di gelaran Tokyo Motor Show edisi 2013, produsen motor sport R-Series itu memamerkan sebuah mobil purwarupa berpintu dua.
(gst/ian)
Advertisement