Cara Gampang Cek Kondisi Koil

Bagi Anda yang sehari-hari beraktivitas menggunakan kendaraan bermotor idealnya harus memiliki kemampuan untuk melakukan perbaikan

oleh Muhammad Sufyan Abdurrahman diperbarui 19 Nov 2016, 19:42 WIB
Diterbitkan 19 Nov 2016, 19:42 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Bagi Anda yang sehari-hari beraktivitas menggunakan kendaraan bermotor idealnya harus memiliki kemampuan untuk melakukan perbaikan atau minimal mendiagnosis permasalahan pada kendaraannya. Salah satu hal yang wajib diketahui adalah mengetahui kondisi pada sistem pengapian.

Seperti diketahui, kebanyakan sistem pengapian pada motor keluaran terbaru sudah menggunakan Capasitive Discharge Ignition (CDI) dan nyaris sudah tak ada lagi yang menggunakan sistem pengapian konvensional atau platina.

Sistem pengapian pada kendaraan bermotor sendiri memiliki beberapa bagian, mulai dari spul, aki , CDI, pulser, busi, dan koil. Semua komponen ini harus bekerja dengan sistem yang baik dan kerusakan pada salah satunya berpotensi membuat motor gagal hidup. Dan salah satu komponen yang kerap bermasalah adalah koil.

Cara mengetahui kondisi sistem pengapian dapat dilakukan menggunakan multitester, spark plug tester, dan ignition tester. Tentu saja dibutuhkan pengetahuan khusus untuk menggunakan alat-alat tersebut. Tapi jangan khawatir karena ada cara manual untuk mengeceknya sebagaimana dikutip dari wikihow.com. Berikut uraiannya:

1. Pada sistem pengapian, koil memiliki peran yang penting. Komponen ini bekerja untuk menggandakan tegangan rendah yang berasal dari spul atau aki menjadi sebesar ribuan kilo volt. Pada bagian dalam koil terdapat kumparan sekunder dan primer

Salah satu cara manual mengetahui koil pengapian motor yang rusak adalah bila tahanan kumparan pada bagian dalam koil tidak sama seperti pada spesifikasi. Ini artinya koil sudah wajib diganti alias rusak

2. Ciri lain untuk mengetahui bahwa koil rusak adalah ketika mesin dalam kondisi panas, atau setelah berjalan beberapa kilometer tiba-tiba pengapian berhenti. Ini tentu saja menyebabkan mesin motor mogok tiba-tiba dan tak bisa lagi dijalankan

3. Cara ketiga untuk menunjukan apakah koil rusak adalah dengan melihat api yang dihasilkan oleh busi. Meskipun koil dalam keadaan mati, busi masih dapat memeletikkan api, namun yang dihasilkan hanya kecil. Apinya pun akan berwarna merah atau putih kebiru-biruan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya