Menjajal Kemampuan Yamaha Lexi, Apa Kekurangannya?

Apakah Lexi benar-benar sempurna? Seperti peribahasa, tak ada gading yang tak retak. Motor ini tidak luput dari kekurangan.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Jul 2018, 18:05 WIB
Diterbitkan 28 Jul 2018, 18:05 WIB
Yamaha Lexi 125
Yamaha Lexi 125 milik Wahid yang dipakai mudik ke Wonogiri, Jawa Tengah. (YIMM)

Liputan6.com, Jakarta Yamaha Lexi menawarkan posisi berkendara nyaman, fitur berlimpah, konsumsi bahan bakar irit dan performa mantap. Empat hal yang membuat Yamaha Lexi S nyaris sempurna. Ditambah lagi harganya paling terjangkau untuk kelas Maxi. Harga Yamaha Lexi, Rp 22,8 juta (OTR Jakarta).

Apakah Lexi benar-benar sempurna? Seperti peribahasa, tak ada gading yang tak retak. Motor ini tidak luput dari kekurangan. Saya merasakan ketika tuas gas diputar, ada getaran mengganggu terutama di putaran mesin rendah. Kemudian saat melewati jalan bergelombang, bantingan suspensinya terasa cukup keras. Padahal unit test ride ini, sudah menggunakan suspensi belakang jenis tabung, notabene bantingannya lebih berkualitas. Fakta ini membuat saya tidak bisa membayangkan, bagaimana rasa bantingan Lexi varian standar (suspensi belakang tanpa tabung tambahan)?

Belum lagi, bodi bawah Lexi mudah bersinggungan dengan aspal ketika melewati undakan. Terutama terjadi saat berboncengan. Diajak bermanuver dalam kecepatan tinggi, Lexi memang menyenangkan. Hanya saja, tetap ada kekurangan, terlebih bila membawanya terlalu rebah. Tetiba ada bunyi "grrokk" yang menandakan bodinya bersinggungan dengan aspal. Maklum di kelas Maxi Yamaha, skutik ini punya ground clearance paling rendah, 133 mm. Bandingkan Nmax yang punya ground clearance 135 mm dan Aerox 142 mm.

Soal fitur, di atas kertas terlihat istimewa. Bagaimana tidak? Pabrikan garputala memberi panel instrumen full digital, power charger, hazard, lampu depan LED, keyless, stop & start system (SSS), answer back system dan lain-lain.

Nyatanya setelah dijajal, ada beberapa yang kurang. Misal kompartemen depan tidak berpenutup. Padahal di sana ada power charger untuk mengisi daya smartphone. Alhasil ketika turun hujan, tidak mungkin untuk memaksimalkan fungsinya. Lalu jangan pikir bodi bongsor otomatis bagasinya besar. Kemampuan menampungnya cuma 12,8 liter. Tempat penyimpanan di bawah jok Lexi tersebut, bahkan tidak lebih luas dari milik Soul GT. Helm pun tak muat. Sebagai kompensasi, Yamaha menyediakan cantolan di bibir bagasi untuk menggantungkan helm.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Selanjutnya

Selain kekurangan itu, fitur Lexi bisa dikatakan jempolan. Panel instrumennya memang mirip Aerox, tapi ternyata lebih bagus. Yamaha memberi pengaturan kecerahaan tiga level, sehingga pengendara tidak merasa silau di malam hari. Munculnya keyless juga sangat bermanfaat dari sisi keamanan. Fitur ini saat ini merupakan sistem kunci motor paling canggih yang ada, dan belum pernah ada laporan dibobol.

Pencahayaan LED Lexi punya tingkat visibilitas yang sangat baik, saat berkendara di malam hari. Kemudian ada satu fitur yang justru tidak dimiliki Nmax dan Aerox, lampu hazard. Fungsinya sangat penting, apalagi ketika touring, memberitahu pengendara lain kalau kendaraan Anda bermasalah.

Bagaimana, sudah cukup lengkap review kami? Kalau Anda punya pendapat lain atau ingin menambahkan sesuatu terkait Yamaha Lexi, bisa tulis di kolom komentar!

Sumber: Oto.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya