Liputan6.com, Jakarta - Peugeot sebagai salah satu pemain penting dalam industri otomotif dunia terus melakukan inovasi. Setelah menghadirkan mobil listrik penuhnya di seri 208 dan 2008, jenama asal Prancis mengambil langkah lebih jauh dengan membawa teknologi hidrogen.
Model pertama yang mengadopsi tenaga fuel cell hidrogen ini, adalah Peugeot e-Expert. Mobil ini sendiri, menggunakan sistem mid-power plug-in hydrogen fuel cell electric.
Melansir dari siaran pers resmi, Peugeot e-Expert memanfaatkan dan mengombinasikan tenaga dari hidrogen, baterai, dan traksi elektrik. Hidrogen yang berada di tangki akan memberikan tenaga bagi fuel cell.
Advertisement
Hal ini berfungi untuk memproduksi tenaga elektrik yang menggerakan kendaraan. Sedangkan baterai bertegangan tinggi yang disematkan memberikan manfaat untuk memberikan tenaga tambahan.
Langkah ini memastikan transporter tetap dapat dikendarai secara dinamis.
Seperti diketahui, hidrogen kini menjadi salah satu bagian pilar besar untuk perubahan transisi energi secara internasional. Hal ini untuk mengurangi berbagai emisi gas buang yang berbahaya dan tetap menjaga lingkungan agar lebih hijau dan sehat untuk dihuni manusia.
Teknologi
Berbicara teknologi canggih yang terdapat di Peugeot e-Expert, meliputi:
1) Fuel Cell, yang memberikan tenaga elektrik yang dibutuhkan menjalankan kendaraan menggunakan hidrogen
2) Baterai Isi Ulang Lithium-Ion Tenggangan Tinggi dengan kapasitas 10,5 kWh yang juga dapat membantu memberi tenaga mesin elektrik pada beberapa fase berkendara
Di samping itu, Peugeot e-Expert terbaru juga sangat menonjolkan keunggulan:
1) Kekuatan menjelajah tanpa emisi CO2
2) Kecepatan mengisi hidrogen hanya dalam kurun waktu 3 menit untuk jarak tempuh sejauh 400 KM (Dengan perputaran tenaga melalui WLTP)
3) Soket listrik untuk pengisian daya baterai tegangan tinggi yang disematkan
Advertisement