Suzuki Siap Ekspansi Kembali ke Pasar Motor Malaysia

Setelah dua tahun vakum dari kegiatan ekspor motor ke Malaysia, PT Suzuki Indomobil Sales akan kembali mengekspansi Negeri Jiran dengan menghadirkan produk terbaiknya pada 2022.

oleh Fahmi Rizki diperbarui 19 Nov 2021, 06:08 WIB
Diterbitkan 19 Nov 2021, 06:08 WIB
Sepeda motor Bandit
Seorang user berpose di sebelah Suzuki Bandit di di pameran IMOS 2018 yang berlangsung di JCC, Senayan, Jakarta, 31 Oktober-4 November 2018. (Herdi Muhardi)

Liputan6.com, Jakarta - Setelah dua tahun vakum dari kegiatan ekspor motor ke Malaysia, PT Suzuki Indomobil Sales akan kembali mengekspansi Negeri Jiran dengan menghadirkan produk terbaiknya pada 2022.

Hal ini ditanggapi langsung oleh Joseph Adrianus, Asst to Section Head Export Sales 2W PT SIS, dalam wawancaranya di sela-sela pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 (17/11/2021).

"Jadi kita buka kerjasama di Malaysia, karena ada satu perusahaan di sana, itu menjadi distributor kita. Dan itu akan bermula tahun depan (2022), secara birokrasi sudah terjalin sampai saat ini," jelas Jo, saat bincang-bincangnya bersama Liputan6.com.

Dalam kegiatan ekspornya tersebut, Jo menambahkan, ada beberapa model yang nantinya akan diniagakan untuk konsumen Malaysia. Adapun sepeda motor yang sudah direncanakan adalah motor sport berkapasitas 150 cc dan motor underbone 150 cc.

"Model yang akan kita ekspor itu antara lain adalah Satria F 150, Suzuki GSX-R 150 dan Suzuki GSX-S 150. Semua model itu diekspor melalui sistem Complety Knock Down (CKD) dan startnya mulai Januari 2022, kita kirim ke Malaysia," tambahnya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Kuota Tergantung dari Pesanan di Malaysia

Suzuki Gixxer SF 250
Suzuki Gixxer SF 250. (Oto.com)

Mengenai porsi yang akan dikirim dari Indonesia ke Malaysia, Jo, kembali menambahkan bahwa berapa jumlah kuota yang akan dikirim ke sana tergantung dari jumlah order yang PT SIS terima.

"Porsi sama, kita memang untuk membuka lagi pasar di sana, tergantung ordernya. Dan kita lakukan jumlah yang sama dengan masing-masing model yang akan kita ekspor. Ini kan sistemnya mereka yang beli, kita yang menyediakan. Jadi mereka akan memberikan forecast," tandas Jo.

Infografis Libur Natal dan Tahun Baru, Ini 5 Langkah Cegah Lonjakan Covid-19

Infografis Libur Natal dan Tahun Baru, Ini 5 Langkah Cegah Lonjakan Covid-19
Infografis Libur Natal dan Tahun Baru, Ini 5 Langkah Cegah Lonjakan Covid-19 (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya