Penggunaan Connecting Rods Tipe Ini Dipercaya Bisa Meningkatkan Torsi

Sebuah perusahaan asal Utah, Amerika Serikat, Transcend Energy Group, baru-baru ini merilis komponen conrod alias Connecting Rods (setang seher) yang menurutnya bisa meningkatkan torsi secara instan.

oleh Fahmi Rizki diperbarui 17 Nov 2022, 15:10 WIB
Diterbitkan 17 Nov 2022, 15:10 WIB
Connecting rod two pieces dipercaya bisa tingkatkan torsi di ruang mesin
Connecting rod two pieces dipercaya bisa tingkatkan torsi di ruang mesin

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah perusahaan asal Utah, Amerika Serikat, Transcend Energy Group, baru-baru ini merilis komponen conrod alias Connecting Rods (setang seher) yang menurutnya bisa meningkatkan torsi mesin mobil secara instan.

Melalui penggunaan komponen yang memiliki dua buah ring baru di bagian ujungnya, akan membuat pergerakan piston menjadi lebih maksimal karena dapat mengubah sudut saat engkol berputar.

Berdasarkan klaim dari perusahaan, melalui connecting rod two pieces tersebut akan membuat piston turun lebih jauh lagi dan lebih cepat saat berada di posisi 90 derajat. Dengan begitu, conrod ini akan memberikan daya ungkit yang lebih baik ke poros engkol dan meingkatkan kompresi dinamis hingga 25 sampai 30 persen.

Untuk saat ini, perusahaan tersebut baru mengembangkan conrod untuk mesin LS V8 berkapasitas 5.3 liter dan 6.2 liter dari General Motors. Dalam pengujian yang mereka lakukan, Transcend mengatakan dapat menyetel mesin 5.3 liter agar torsi yang dikeluarkan dapat menyamai mesin 6.2 liter.

Hal tersebut juga perlu melakukan beberapa penyesuaian, terutama adalah kompresinya, di mana jika standarnya 155 psi, kini tekanan yang diberikan sebesar 198 psi. Dengan adanya peningkatan kompresi tersebut, maka performa mesin akan menjadi maksimal pada pengaturan 32 derajat.

Meski beberapa klaim perusahaan meyakinkan komponen ini dapat memberikan dampak baik, namun di beberapa kalangan hal tersebut dipertanyakan. Pasalnya, dengan penggunaan two pieces ring yang dibuat, akan memberikan bobot yang lebih berat dibandingkan versi standarnya.

Ini akan berdampak pada gaya inersia tambahan yang akan meningkat secara substansial saat mesin berputar lebih cepat. Dengan kata lain, mereka menganggap penggunaan komponen ini akan berpengaruh pada mesin low end dan akan mengorbandkan saat mobil berada di rpm atas.

Selain Pelumas, Motul Juga Punya Paketan Perawatan Sepeda Motor

PT Motul Indonesia energy (Motul Indonesia) turut menyemarakkan perhelatan, World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika, akhir pekan lalu (11-13/11/2022). Di ajang balap motor dunia tersebut, Motul memang mendukung beberapa tim unggulan, antara lain MV Agusta, MIE Racing Honda, dan Ducati Motocorsa.

Selain itu, Motul juga menghadirkan booth yang nyaman, untuk memudahkan pengunjung yang hadir di sirkuit kebanggan Indonesia ini, untuk bisa mendapatkan produk dan pelumas unggulan.

Bukan hanya pelumas, Motul juga menghadirkan produk perawatan motor dan perlengkapan berkendara, yaitu rangkaian Moto Care seperti C1 Chain Clean, C2 Chainlube Onroad dan C3 Chainlube Offroad untuk merawat rantai motor. Ada juga untuk perawatan helm M1 Helmet dan Visor Clean serta M2 Helmet Interior Clean dan lain-lain.

Sementara rangkain zat Aditive dibekali dengan Engine Clean Moto untuk memaksimalkan proses pengurasan atau penggantian oli.

Rangkaian Zat Additive dari Motul diformulasikan untuk memaksimalkan performa, mampu menjaga mesin untuk bekerja pada rentang temperatur tinggi. Sehingga memperpanjang umur mesin.

Infografis Mengakhiri Perang dan Kolaborasi Selamatkan Dunia di KTT G20

Infografis Mengakhiri Perang dan Kolaborasi Selamatkan Dunia di KTT G20
Infografis Mengakhiri Perang dan Kolaborasi Selamatkan Dunia di KTT G20 (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya