Liputan6.com, Jakarta - Selain menurunkan Toyota All New Agya di pentas balap nasional, pada putaran ketiga Kejurnas Slalom yang berlangsung di Bekasi, Jawa Barat, Toyota Gazoo Racing Indonesia, berhasil mempertahankan posisi sebagai pemegang klasemen sementara di Kelas A Umum dan F Umum 2023.
Meski amunisi baru tersebut belum berhasil menembus ketatnya persaingan di atas lintasan Kejurnas Slalom, namun fase development yang dilakukan sejak awal tahun oleh TGRI terus menunjukkan improvement ke arah yang lebih baik.
Disebutkan oleh Anton Jimmy Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor, kehadiran Toyota All New Agya ini akan menjadi lebih kompetitif seiring program pengembangan yang dilakukan secara berkesinambungan.
Advertisement
"Dengan semangat continuous improvement, layaknya ini menjadi starting point dalam melakukan pengembangan sebuah mobil balap yang mampu meneruskan dominasi Agya GR Sport di arena slalom nasional. Berbekal semangat pushing the limits for the better, ke depan seluruh pembalap dan tim akan saling bahu membahu dalam melakukan transformasi All New Agya GR Sport menjadi lebih kompetitif di ranah motorsport nasional,” ungkapnya.
Sementara itu, sebagai peslalom yang berada di balik kemudi dari program pengembangan tersebut, Alvito Hardianto, menjelaskan bahwa progres yang dilakukan tim sejauh ini begitu meyakinkan.
Menurutnya, kehadiran All New Agya GR Sport tersebut akan lebih kompetitif karena tim senantiasa mencari settingan terbaik untuk memaksimalkan performanya.
"Kedepan, saya bersama seluruh tim TGRI akan memaksimalkan performanya sambil 'saling mengenal' antara driver dan mobil, sekaligus mencari setting yang tepat dan celah pengembangan dalam meningkatkan daya saingnya agar segera siap berlaga di seri selanjutnya," jelas Alvito.
Anjasara Wahyu Masih Perkasa di Puncak Klasemen Sementara
Terlepas dari program pengembangan dari Toyota All New Agya yang terus dilakukan, performa salah satu peslalom andalan Toyota Gazoo Racing Indonesia, Anjasara Wahyu, terus memberikan performa terbaiknya.
Selepas putaran ketiga yang berlangsung akhir pekan lalu (117/6/2023), putera pertama Petrus Aviantoro ini masih berada di puncak klasemen sementara baik di Kelas A umum ataupun F Umum.
Menanggapi performanya tersebut, Anjasara Wahyu, menjelaskan bahwa hal tersebut menjadi buah dari kerja keras yang ia lakukan untuk memberikan yang terbaik bagi tim.
"Puji Tuhan, saya bisa melakukan itu (Triple Winner) di Kelas F. Persaingannya sejak awal seri memang ketat banget, terlebih di seri kedua lalu, yang pautan waktunya tipis banget. Dan di putaran ketiga, semua lebih prepare untuk bersaing namun Puji Tuhan saya masih bisa menang untuk membawa tim juara," jelasnya.
Advertisement