Tesla Model Y Juniper Bakal Diproduksi Secara Tertutup di Shanghai Gigafactory

Tesla model Y Juniper dikabarkan akan diproduksi secara tertutup di Shanghai Gigafactory, China. Hal itu diungkapkan oleh seorang blogger Tiongkok

oleh Rendy Yansah diperbarui 22 Okt 2024, 12:03 WIB
Diterbitkan 22 Okt 2024, 12:03 WIB
Tesla Model Y Juniper
Ilustrasi Telsa model Y Juniper yang akan mulai diproduksi di Shanghai Gigafactory, China. (Carsnewschina/ Rendy Yansah)

Liputan6.com, Jakarta - Baru-baru ini, pecinta kendaraan listrik dikejutkan dengan sebuah berita bahwa pabrikan Tesla yang berada di China akan memproduksi model baru, yakni Tesla Y Juniper. Hal itu disampaikan oleh seorang blogger Tiongkok pada 19 Oktober. 

Dirinya mengungkapkan bahwa Tesla akan mulai produksi secara tertutup di Shanghai Gigafactory pada 22 Oktober 2024, dengan target pembuatan 12 unit per hari.

Pada Februari lalu, jenama asal Amerika Serikat (AS) itu menjelaskan bahwa varian Y tidak akan mengalami penyegaran di Amerika Utara pada 2024.

Hal itu juga diperkuat oleh sang pemilik, Elon Musk, yang kerap kali membantah rumor soal peluncuran Tesla Model Y Juniper di media sosial X, yang sebelumnya bernama Twitter.

Namun, seorang blogger bernama SE Robinson Jr. membagikan sebuah gambar yang terlihat seperti model Juniper, yang tengah dikamuflasekan di jalan Palo Alto, California, AS.

Beredarnya kabar tersebut tentu belum bisa diyakini sepenuhnya, sampai secara resmi dikonfirmasi oleh Tesla.

Sebagai informasi, Shanghai Gigafactory adalah pabrikan pertama Tesla di luar negeri yang sudah meluncurkan tiga juta unit pada produksi awal bulan ini, dengan rata-rata satu kendaraan setiap 30 detik. Sementara itu, jumlah ekspornya sudah menyentuh satu juta kendaraan.

Dalam hal kecepatan produksi, Tesla mengakui bahwa untuk mencapai satu juta kendaraan membutuhkan waktu 32 bulan. Kemudian, dari dua juta ke tiga juta hanya memakan waktu 13 bulan.

Sementara pada September lalu, Tesla Model Y tercatat telah menjual 48.202 unit di pasar Tiongkok, meningkat 16,35 persen setiap tahunnya dan 6,34 persen setiap bulannya.

Dibandingkan Agustus, penjualannya meningkat sebanyak 2.872 unit, yang membuatnya menduduki posisi teratas di pasar SUV.

Beredar Kabar Lainnya Soal Telsa Model Y Juniper

Kabar meluncurnya Tesla Model Y Juniper perlahan mulai terungkap. Pasalnya, mobil tersebut terlihat di jalanan Mataró, Spanyol, dengan dibalut penutup berwarna hitam. Nampaknya, model terbaru dari Y itu tengah melakukan uji jalan.

Melalui postingan akun X @earcos, atau yang bernama Eduardo Arcos, dibagikan gambar sebuah mobil yang dilapisi penutup hitam, disinyalir Tesla Model Y Juniper. Publikasi itu dibagikan pada 9 Oktober 2024 dan mendapat respons dari sejumlah warganet.

Memang tidak banyak yang bisa dikulik dari gambar tersebut. Namun, fakta bahwa mobil listrik itu tengah melakukan uji jalan bisa menjadi tanda bahwa Juniper akan segera diluncurkan.

Kini, Model Y Juniper sudah sampai tahap pengujian, artinya tinggal menunggu waktu diumumkannya informasi resmi terkait peluncuran mobil tersebut.

Model Y sebelumnya merupakan model terlaris yang dimiliki Tesla. Namun, produsen asal Amerika Serikat itu memang telah berencana melakukan penyegaran pada varian tersebut.

Infografis Journal
Fakta Olahraga Dapat Membantu Gangguan Kesehatan Mental (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya