Tes di Portimao Bawa Bekal Positif, Aldi Satya Mahendra Makin Mengenal Yamaha R9

Pembalap muda Indonesia, Aldi Satya Mahendra, terus mengasah kemampuan dengan motor Yamaha R9.

oleh Thomas Diperbarui 21 Mar 2025, 22:00 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2025, 22:00 WIB
Aldi Satya Mahendra
Aldi Satya Mahendra beraksi bersama Yamaha R9 (Dok Yamaha)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Pembalap binaan Yamaha Aldi Satya Mahendra kembali menjalani tes bersama Yamaha BLU CRU Evan Bros Team. Setelah menjalani tes di sirkuit Cremona Italia dan Andalucia Spanyol, aktivitas yang sama diikutinya lagi di trek Portimao Portugal pada pertengahan Maret 2025. Hasil positif berhasil didapat oleh Aldi.

Pembalap muda asal Yogyakarta itu terus memperlihatkan kemajuan yang sangat penting untuk menghadapi race kejuaraan dunia World Supersport.

Sebanyak 8 lap dilahap oleh Aldi di hari pertama di Portimao 14 Maret 2025 dan tidak dilanjutkan lagi di hari kedua menyusul cedera jari tangan yang dialaminya.

Hasilnya ada improvement lap time, serta diperlukan beberapa perbaikan menyangkut aspek teknikal, juga teknik riding setelah melihat data telemetri. Aldi Satya Mahendra semakin mengenal karakter Yamaha R9 sehingga mendapatkan feel berkendara yang kian kuat.

”Saya kembali melakukan persiapan di Eropa sebelum menghadapi seri ke-2 World Supersport di Portimao akhir Maret nanti. Saat test di Portimao ini saya merasakan sakit di jari tangan dan mencoba untuk recovery segera mungkin. Saya berupaya keras karena ini pertama kalinya menggeber R9 di sirkuit Portimao, dan kondisi jari sakit jadi tidak mudah. Saya berharap ketika race nanti akan melakukan yang terbaik. Sampai jumpa segera di seri 2. Yamaha Semakin Di Depan Full Gasspol !” ungkap Aldi Satya Mahendra.

Promosi 1

Aldi Cepat Beradaptasi

Aldi Satya Mahendra
Aldi Satya Mahendra rebut poin di Kejuaraan Dunia World Supersport. (Istimewa)... Selengkapnya

Sudah empat kali test dijalani pembalap berusia 18 tahun itu, tiga kali di Eropa dengan tim Yamaha dan satu kali pre-season menjelang balapan seri 1 di sirkuit Phillip Island Australia.

Kualitas yang dimiliki juara dunia World Supersport 300 tahun 2024 itu terbukti membuatnya cepat beradaptasi dengan R9 dan environment baru di level kompetisi lebih tinggi, serta mampu mendulang poin perdana pada seri 1 World Supersport 2025.

Fisik dan mental Aldi Satya Mahendra yang cukup teruji di langkah awal musim membuat dirinya dan segenap tim makin bersemangat menjalani kompetitifnya kejuaraan dunia ini.

”Dalam rangkaian persiapan menghadapi putaran-putaran race awal, tim-tim Yamaha melakukan test termasuk di dalamnya Yamaha BLU CRU Evan Bros Team bersama Aldi Satya Mahendra. Saat test di Portimao, kendala dialami Aldi Satya Mahendra karena jari tangannya sakit. Namun dia tetap berupaya untuk mengenali karakter R9 di trek yang akan dihadapinya saat race seri 2. Hasil dari test ini ada perbaikan yang dicapai berkat potensi Aldi Satya Mahendra juga kerja keras semua kru tim yang terus memberikan input dan evaluasi untuk memoles performanya agar meraih hasil lebih baik di tiap seri. Yamaha Geber Maximal, Yamaha Semakin Di Depan Full Gaspol !” tutur Wahyu Rusmayadi, Manager Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Siap Bertempur di Kancah Internasional

Meskipun akan menghadapi para pembalap berpengalaman, Aldi tetap optimis. Dengan julukannya, 'El Dablek', yang berarti tidak ambil pusing dalam bahasa Jawa, Aldi menunjukkan mentalitas yang tangguh dan pantang menyerah. Ia menargetkan untuk konsisten berada di 10 besar pada setiap seri balapan, sebuah target yang realistis mengingat pengalaman dan persiapannya yang matang.

"Meskipun ini tantangan besar, saya sangat bersemangat dan termotivasi untuk tampil maksimal. Target saya adalah belajar dan konsisten di 10 besar," ujar Aldi, menunjukkan tekadnya untuk bersaing di level tertinggi.

Dukungan penuh dari Yamaha Indonesia juga menjadi kunci kesuksesan Aldi. Yamaha Indonesia telah menginvestasikan sumber daya yang besar untuk memastikan Aldi memiliki segala yang dibutuhkan untuk bersaing di WSSP. Hal ini menunjukkan komitmen Yamaha Indonesia untuk memajukan talenta muda Indonesia di kancah balap internasional.

Kehidupan di Eropa dan Program di Indonesia

Karena sebagian besar seri WSSP 2025 berlangsung di Eropa, Aldi akan menetap di Eropa selama kurang lebih 3 bulan setelah seri pertama di Phillip Island. Hal ini untuk memfokuskan diri pada balapan dan memastikan persiapannya tetap optimal. Namun, ada juga program yang akan dilakukan di Indonesia untuk tetap terhubung dengan penggemar dan pendukungnya.

Keberhasilan Aldi di WSSP 2025 bukan hanya miliknya sendiri, tetapi juga menjadi kebanggaan bagi Indonesia. Ia akan menjadi duta bagi Indonesia di kancah balap internasional, membawa nama baik bangsa di setiap lintasan balap yang diikutinya. Prestasi Aldi diharapkan dapat menginspirasi generasi muda Indonesia untuk mengejar mimpi dan meraih prestasi di bidang olahraga motor.

Musim 2025 menjadi tonggak penting dalam karier Aldi Satya Mahendra. Tantangan besar menanti, namun dengan persiapan yang matang, semangat juang yang tinggi, dan dukungan penuh dari tim dan sponsor, Aldi siap untuk menaklukkan dunia balap internasional. Semoga Aldi dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah balap dunia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya