Liputan6.com, Jakarta - Sama seperti TemanAhok, relawan Tri Rismaharini yang menamakan diri Jakarta Love Risma (Jaklovers) mulai berkampanye mengumpulkan dana kampanye Pilkada DKI Jakarta dengan menjual merchandise. Mereka menjual dagangannya itu melalui laman www.jaklovers.com.
Sekretaris Jenderal Jaklovers Arif Munandar tak menampik jika konsep Jaklovers mengumpulkan dana mengikuti jejak TemanAhok.
"Kalau kesan sama (dengan TemanAhok), ya boleh saja menilainya seperti itu," ucap Arif di Jakarta Selatan, Kamis 21 Juli 2016.
Di tempat yang sama, Ketua Media Kreatif Jaklovers Ikhwan Saefulloh menyatakan siap bersaing dengan relawan calon gubernur lain untuk mengampanyekan Wali Kota Surabaya itu.
"Kita menggagas melakukan campaign yang kreatif. Yang tidak mengejek. Posisi Jaklovers ingin mengadu campaign kreatif saja," ujar Ikhwan.
Ikhwan mengatakan, pihaknya akan berupaya menggalang dana untuk kampanye kreatif tanpa bantuan dari partai politik.
"Targetnya terkumpul dana sekitar Rp 2 miliar, dan hari ini terkumpul Rp 3 juta," tutup Ikhwan.
Mirip TemanAhok, Ini Cara Relawan Risma Kumpulkan Dana
Sekretaris Jenderal Jaklovers, Arif Munandar tak menampik jika konsep Jaklovers mengumpulkan dana mengikuti jejak TemanAhok.
diperbarui 22 Jul 2016, 09:15 WIBDiterbitkan 22 Jul 2016, 09:15 WIB
Relawan Tri Rismaharini yang menamakan diri Jakarta Love Risma (Jaklovers) (Liputan6.com/Putu Merta)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Menghilangkan Objek Tanpa Merusak Background Online
Israel Klaim Tangkap Mata-mata Suriah yang Bekerja untuk Iran
4 Zodiak yang Tak Ragu Berpetualang Demi Cinta, Rela Pindah ke Luar Negeri
Pemilu AS hingga Pertemuan FOMC Bakal Warnai Pasar Keuangan Global
Universal Studios Japan Geser Tokyo Disneyland Sebagai Taman Hiburan Terpopuler di Jepang
Pemilihan Presiden AS Bayangi Ekonomi Negeri Paman Sam
Legenda Persib Bandung Tanding Lawan Seejontor FC Jadi Ajang Silaturahmi dan Bantu Bantu Pesepakbola Usia Muda
6 Tarif Parkir Nominalnya Diganti Ini Bikin Tepuk Jidat, Jadi Enggan Bayar
Melestarikan Bahasa Daerah Kerinci Lewat Festival Tunas Bahasa Ibu
Heboh Denny Sumargo Satroni Rumah Farhat Abbas Pengacara Agus Salim, Gara-gara Hendak Dihajar
Kembali Berlaku, Cek Lagi 26 Titik Ganjil Genap Jakarta di Awal Pekan Senin 4 November 2024
NPD adalah Gangguan Kepribadian yang Perlu Dipahami