Ahok: Saya Enggak Bisa Urus Jakarta Seorang Diri

Anies Baswedan mengkritik sikap Ahok yang bersikap one man show di Pemprov DKI Jakarta.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 16 Des 2016, 09:12 WIB
Diterbitkan 16 Des 2016, 09:12 WIB
Ahok-Djarot
Cagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bersama Cawagub Djarot Saiful Hidayat berada di acara penggalangan dana kampanye di Jakarta, Minggu (27/11). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta Calon gubernur petahana DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dikritik calon gubernur nomor urut tiga Anies Baswedan karena bersikap one man show atau bekerja sendiri di Pemprov DKI Jakarta.

Menanggapi hal tersebut, Ahok mengatakan kerja Pemprov DKI Jakarta adalah sebuah sistem, bukan kerja Ahok seorang diri.

"Orang pikir itu saya (kerja sendiri), saya enggak sanggup urus Jakarta sendiri. Berdua pun enggak sanggup. Ini adalah sistem," kata Ahok pada acara debat di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis 15 Desember 2016.

Pada debat itu, Anies juga menilai warga Jakarta tidak tahu harus mengadu ke siapa selain pada Ahok. Padahal Pemprov DKI memiliki PNS atau perangkat kerja lain.

Ahok pun menjawab kritikan Anies dengan menyinggung Jakarta Smart City dan aplikasi Qlue yang melibatkan partisipasi masyarakat dan SKPD terkait.

Ahok membantah warga tidak tahu harus melapor ke mana jika menghadapi persoalan di Jakarta.

"Di Qlue semua bisa lapor," ucap Ahok.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya