Luhut Beberkan Prabowo Galau Maju di Pilpres 2019

Menurutnya saat ini Prabowo masih menimbang dengan melakukan penghitungan dengan cermat untuk maju dalam pemilihan orang nomor satu di Indonesia itu.

oleh Merdeka.com diperbarui 08 Apr 2018, 13:55 WIB
Diterbitkan 08 Apr 2018, 13:55 WIB
Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah AM IMF - WBG
Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan bersama Menkeu Sri Mulyani, Menkominfo Rudiantara, Gubernur BI Agus Martowardojo memberi keterangan terkait Annual Meetings IMF-Word Bank Grup (IMF-WBG) di Jakarta, Selasa (13/3). (Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Menko Maritim) Luhut Binsar Pandjaitan mengakui Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, sempat curhat mengenai rencana maju Pilpres 2019 dalam pertemuan di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Sabtu 6 April 2018.

Menurutnya, saat ini Prabowo masih menimbang dengan melakukan penghitungan dengan cermat untuk maju dalam pemilihan orang nomor satu di Indonesia itu.

"Seperti yang disampaikan beliau (Prabowo) di publik, kan jelas beliau masih menghitung dengan cermat kapan mau melakukan deklarasi biar aja beliau begitu. Kalau beliau mau maju, saya kira bagus," kata Luhut usai menjadi pembicara di acara DPP PDIP, di Kantor DPP PDIP, Jala Raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (8/4).

Menurut Luhut, Prabowo masih mempertimbangan beberapa hal untuk maju Pilpres 2019. Namun, politikus Partai Golkar itu enggan membeberkannya secara rinci.

"Ya pertimbangannya kan banyak pertimbangan internal beliau, saya kan enggak perlu cerita semua sama anda," ungkapnya.

Luhut juga membantah jika ia disebut dirinya ikut mendorong Prabowo maju sebagai calon Presiden. Dia menegaskan hanya senang jika Prabowo ikut meramaikan pesta demokrasi itu.

"Saya enggak pernah mendorong, kalau beliau mau maju ya silakan saja maju," ucapnya.

Diketahui, Prabowo Subianto bertemu dengan Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan. Pertemuan itu berlangsung di restoran Jepang, Sumire, Hotel Grand Hyatt, Jakarta, selama sekitar 1,5 jam.

Hal itu dibenarkan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Dasco mengatakan, pertemuan Prabowo dan Luhut hanya untuk silaturahmi.

"Pertemuan itu betul, biasa saja silaturahmi biasa kan," kata Dasco saat dihubungi, (6/4/2018).

Biasa Saja

EMTEK Group Lakukan Pertemuan dengan Kemenko Maritim
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan (kanan) saat melakukan pertemuan dengan jajaran EMTEK Group di gedung Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta, Rabu (7/3). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyebut pertemuan antara Luhut Binsar Pandjaitan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto hanyalah pertemuan biasa saja.

"Iya itu pertemuan biasa saja," kata Airlangga di Kantor DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (8/4/2018).

Dia bersalasan keduanya memiliki latar belakang yang sama yakni sama-sama militer. Apalagi, Luhut juga sudah menyatakan hasil pertemuan itu.

"Sama-sama background tentara. Pak Luhut kan sudah bicara soal itu," jelas Airlangga.

Sebelumnya, Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengaku meminta Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk maju kembali sebagai calon presiden di 2019.Saran itu disampaikan Luhut saat bertemu di restoran Jepang, Sumire, Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Jumat 6 April kemarin.

"Saya bilang Pak Prabowo maju saja," kata Luhut di Hotel Red Top, Jakarta, Sabtu (7/4/2018).

Luhut mengungkapkan, Prabowo bercerita tengah mempersiapkan diri untuk bertarung lagi sebagai calon presiden. Sebelumnya, Prabowo menyatakan ragu maju kembali sebagai calon presiden karena faktor usia dan elektabilitas.

Reporter: Sania Mashabi

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya