Sebut Prabowo Tepat Pimpin Indonesia, Effendi Simbolon Bakal Dipanggil Dewan Kehormatan PDIP

Dewan Kehormatan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan akan segera memanggil politikus PDI Perjuangan Effendi Simbolon. Pemanggilan itu lantaran Effendi menyebutkan sosok Prabowo Subianto layak menggantikan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Jul 2023, 21:39 WIB
Diterbitkan 08 Jul 2023, 21:39 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat menghadiri Rakernas Marga Simbolon "Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia" (PSBI) di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta, Jumat, (7/7/2023). (Muhammad Genantan Saputra/Merdeka.com)
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat menghadiri Rakernas Marga Simbolon "Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia" (PSBI) di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta, Jumat, (7/7/2023). (Muhammad Genantan Saputra/Merdeka.com)

Liputan6.com, Jakarta Dewan Kehormatan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan akan segera memanggil politikus PDI Perjuangan Effendi Simbolon. Pemanggilan itu lantaran Effendi menyebutkan sosok Prabowo Subianto layak menggantikan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Karena itulah Pak Komarudin Watubun selaku Ketua DPP Bidang Kehormatan juga akan melakukan klarifikasi, karena kami ini kan Partai Demokrasi Indonesia, sehingga semuanya akan dilakukan klarifikasi partai agar disiplin partai ditegakkan," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepada wartawan di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar, Sabtu (8/7/2023).

Hasto menegaskan, seluruh kader PDIP harus taat dan patuh terhadap komando dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Dalam hal itu, terkait dukungan pencapresan Ganjar Pranowo di pilpres 2024.

"Seluruh kader PDI Perjuangan, setelah 21 April ketika keputusan sudah diambil oleh Ketua Umum Partai, Ibu Megawati Soekarnoputri, semua harus satu arah, mendukung Pak Ganjar Pranowo," tegasnya.

Sehingga, jika ada salah satu kader PDIP yang tidak taat terhadap arahan Megawati, secara otomatis akan dipanggil oleh Dewan Kehormatan PDIP.

"Bagi yang tidak memberikan dukungan, Dewan Kehormatan langsung secara otomatik, secara sistemik menjalankan tugasnya, sehingga kedisiplinan partai ini sesuatu yang sifatnya mutlak. Karena PDI Perjuangan adalah partai ideologi berdasarkan Pancasila dan keputusan sudah diambil sehingga seluruhnya wajib," jelas Hasto.

Sebelumnya, Effendi Simbolon dalam acara Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia (PSBI), menyampaikan harapan agar Indonesia dipimpin oleh sosok yang andal pada 2024 nanti.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Elite PDIP Sebut Prabowo Sosok Andal yang Sangat Tepat Pimpin Indonesia

Effendi Simbolon
Ketua Umum Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia (PSBI) Dr. Effendi Muara Sakti Simbolon

Dia menyebut sosok andal yang dimaksud seperti Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

"Kalau saya pernah menyampaikan, saya melihat seyogyanya yang bertarung sekarang itu ada Prabowo-Prabowo yang setara gitu, jadi kelasnya itu sama. Kelas-kelas kalau ada 3 ada 4, ya sekelas Prabowo lah," kata Effendi Simbolon.

"Tadi kan pertanyaannya, pertanyaan saya pribadi, kepada saya pribadi. Saya secara jujur berharap Indonesia dinakhodai oleh pemimpin yang punya keandalan," sambung Effendi.

Effendi mengatakan penilaiannya terhadap Prabowo Subianto adalah objektif. Dia pun membahas ulang yang disampaikan Prabowo.

"Tadi disampaikan Pak Prabowo begitu besarnya aset bangsa, aset negara, aktiva negara, tapi kita kemudian tidak mampu mengoptimalkan itu menjadi sesuatu yang bermanfaat. Tidak ada lagi yang kemudian kita stunting, kemiskinan, dan seterusnya," ucapnya.

"Nah, tadi saya kira kita bisa membaca lah, secara jujur, secara objektif, saya melihat figur itu ada di Pak Prabowo," sambung dia.

Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDIP ini tak ingin membandingkan sosok Prabowo dengan capres PDIP Ganjar Pranowo. Dia berharap Ganjar terus bertarung di pilpres mendatang, dia mengaku tunduk dengan keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Kalau Pak Ganjar kan sudah diputuskan oleh PDIP, saya ada di sana, ya. Kita berharap beliau bertarung di pilpres yang akan datang," tutur Effendi.

"Saya tidak ingin membanding-bandingkan ya. Kan Pak Ganjar sudah diputuskan oleh Ketua Umum kami. Tentu saya harus patuh akan itu," imbuhnya.

 

Reporter: Alma Fikhasari

Sumber: Merdeka.com

Infografis Heboh Kepala BIN Sebut Aura Jokowi Sebagian Pindah ke Prabowo
Infografis Heboh Kepala BIN Sebut Aura Jokowi Sebagian Pindah ke Prabowo (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya