Kampanye di Kapuk, Ridwan Kamil Janji Sekolah Swasta Gratis hingga Naikkan Insentif PKK-Dasawisma

Calon Gubernur (Cagub) Jakarta Nomor Urut 1 Ridwan Kamil (RK), menyapa warga yang hadir dalam syukuran yang digelar Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Partai Demokrat Nur Afny Sajim di Kapuk, Jakbar.

oleh Winda Nelfira diperbarui 10 Okt 2024, 17:01 WIB
Diterbitkan 10 Okt 2024, 17:01 WIB
Calon Gubernur (Cagub) Jakarta Nomor Urut 1 Ridwan Kamil (RK) saat menyapa warga di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (10/10/2024).
Calon Gubernur (Cagub) Jakarta Nomor Urut 1 Ridwan Kamil (RK) saat menyapa warga di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (10/10/2024). (Liputan6.com/Winda Nelfira)

Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur (Cagub) Jakarta Nomor Urut 1 Ridwan Kamil (RK), menyapa warga yang hadir dalam syukuran yang digelar Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Partai Demokrat Nur Afny Sajim di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (10/10/2024).

Pada kesempatan itu, RK memaparkan sejumlah program yang digagasnya maju di Pilkada Jakarta 2024. Salah satunya terkait sekolah swasta gratis yang ingin dia wujudkan pada 2025.

"Mulai 2025 Insyaallah anak-anak ibu kalau sekolahnya di swasta dibayari oleh pemerintah provinsi, gratis," kata RK.

Melalui program ini, dia berharap anak-anak yang mengenyam pendidikan di sekolah swasta bisa terbantu layaknya mereka yang ada di sekolah negeri.

"Jadi tidak hanya yang sekolah negeri yang gratis sekolah, yang belum beruntung negeri karena terbatas sekolah di swasta juga Insya Allah dibayari oleh pemerintah," jelasnya.

Tidak hanya sekolah gratis, RK juga menjanjikan kenaikan insentif bagi pengurus Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) hingga Dasawisma.

"Yang kedua, dari mulai Dasawisma, PKK, Posyandu, RKK, Ketua RT, Ketua RW, insentif operasionalnya akan dinaikkan tahun depan," ucap dia.

Selain untuk pengurus PKK dan Dasawisma, kenaikan insentif juga diperuntukkan bagi Jumantik dan Karang Taruna.

"Iya Jumantik masuk, semua masuk, maaf. Ada Jumantik, ada Posyandu, ada PKK, ada Karang Taruna, Dasawisma," ucap dia.

Ridwan Kamil Bakal Bentuk Tim Siber untuk Berantas Pungli-Premanisme di Jakarta

Calon Gubernur (Cagub) Jakarta Nomor Urut 1 Ridwan Kamil (RK) saat menyapa warga di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (10/10/2024).
Calon Gubernur (Cagub) Jakarta Nomor Urut 1 Ridwan Kamil (RK) saat menyapa warga di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (10/10/2024). (Liputan6.com/Winda Nelfira)

Calon Gubernur (Cagub) Jakarta Nomor Urut 1 Ridwan Kamil (RK), mengatakan akan membentuk tim siber untuk memberantas praktik pungli hingga premanisme di Jakarta. Dia bilang, program itu sebelumnya pernah dijalankan di Jawa Barat.

"Iya dulu saya membereskan selama 5 tahun 40 ribuan kasus pungli. Dengan apa? Ada tim siber pungli," kata RK di Komplek Perumahan Tomang City Garden, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (10/10/2024).

"Tim siber pungli ini dihadirkan, dihidupkan, kalau sudah ada kita maksimalkan," sambungnya.

RK menyampaikan, tim siber tersebut akan berkolaborasi dengan kepolisian. Sehingga, kata dia praktik pungli dan premanisme yang membandel dapat ditertibkan secara efektif. 

Kolaborasi Antara Kepolisian

"Kolaborasi antara kepolisian. Kolaborasi antara kejaksaan dan juga pemerintahan provinsi. Nah, sehingga premanisme dan pungli-pungli kita bereskan," kata dia.

Lebih jauh, lanjut RK pihaknya akan bekerja sesuai dengan laporan dan aduan awal yang disampaikan warga. Aduan dan aduan itu, dipastikan menjadi sumber awal pemberantasan pungli dan premanisme.

"Tentu dengan laporan warga yang responsif melalui digital sebagai sumber awal akan kita respons kan," ujar dia.

Infografis KIM Plus Usung Duet Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024. (Foto: Liputan6.com)
Infografis KIM Plus Usung Duet Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024. (Foto: Liputan6.com)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya