Gubernur NTB Minta Jaga Persaudaraan Meski Pilihan Politik Berbeda

Liputan6.com, Lombok - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) H Zulkieflimansyah mengingatkan, meski pilihan politik berbeda, tetapi rasa persaudaraan harus tetap dijaga. Terlebih lagi, kata dia, pada 2019 akan berlangsung Pilpres dan Pileg.

"Boleh pilihan politik kita berbeda tetapi persaudaraan harus tetap dijaga," ujar Zulkieflimansyah saat menjadi inspektur upacara HUT ke-73 Kabupaten Lombok Tengah di Alun-alun Tastura Kota Praya, Lombok Tengah, seperti dikutip dari Antara, Senin (15/10/2018).

Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengatakan, kehadirannya di Lombok Tengah ini tidak hanya dalam rangka peringatan hari jadi, tetapi juga menjalin silaturahmi dengan Bupati Lombok Tengah H Moh Suhaili FT atau Kang Uhel.

"Meskipun kita pernah menjadi lawan dalam kompetisi Pilkada kemarin, tapi untuk kemaslahatan masyarakat kami akan duduk bersama menyamakan pemikiran untuk memberikan yang terbaik kepada daerah yang kita cintai ini," ucapnya.

Selain itu, Zulkieflimansyah juga menyampaikan ucapan selamat atas peringatan hari jadi Kabupaten Lombok Tengah ke-73, seraya mendoakan agar daerah di NTB itu menjadi Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur.

"Semoga Allah SWT memberi keberkahan negeri yang subur dan makmur, adil, dan aman bagi masyarakat Lombok Tengah," kata Zulkieflimansyah.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Sementara itu, Bupati Lombok Tengah HM Suhaili FT menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran Gubernur NTB Zulkieflimansyah.

Karena, kata dia, di tengah kesibukannya, Zulkieflimansyah menyempatkan diri untuk hadir di Lombok Tengah dan pertama kalinya Gubernur menjadi Irup pada upacara hari jadi Kabupaten Lombok Tengah.

"Kehadiran Bapak Gubernur merupakan kado terindah di Ulang Tahun ke-73 Kabupaten Lombok Tengah, Bumi Mandalika yang Solah Soleh Soloh," tutur Suhaili.

Ia menambahkan, di antara prestasi dan penghargaan yang diterima Pemda Lombok Tengah yang setapak demi setapak meningkatkan pembangunan infrastruktur, masih diperlukan sinergitas dengan pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat dalam penanganan masalah penanggulangan kemiskinan dan pengangguran yang masih cukup tinggi.

"Seperti pesan Gubernur NTB dengan perkembangan pembangunan hotel dan resort di KEK Mandalika Lombok Tengah, jangan sampai anak-anak dan masyarakat Lombok Tengah hanya menjadi penonton tetapi harus ikut andil dan berperan dalam pengembangan potensi besar pariwisata di Lombok Tengah," pesan Suhaili.