Hilang, Pemancing Asal Purwodadi Diduga Hanyut di Sungai Lusi

Seorang pemancing warga Desa Jengglong Timur Rt 02/06 Kecamatan Purwodadi, Jawa Tengah dikabarkan hilang sejak Selasa 8 Maret 2016.

oleh Edhie Prayitno Ige diperbarui 10 Mar 2016, 07:54 WIB
Diterbitkan 10 Mar 2016, 07:54 WIB
Hilang, Pemancing Asal Purwodadi Diduga Hanyut di Sungai Lusi
Seorang pemancing warga Desa Jengglong Timur Rt 02/06 Kecamatan Purwodadi, Jawa Tengah dikabarkan hilang sejak Selasa 8 Maret 2016. (Edhie Prayitno Ige/Liputan6.com)

Liputan6.com, Semarang - Seorang pemancing warga Desa Jengglong Timur Rt 02/06 Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah dikabarkan hilang sejak Selasa 8 Maret 2016. Diduga pemancing bernama Kalijopulus (56) itu hanyut dibawa arus Sungai Lusi Grobogan.

Basarnas Pos SAR Jepara terjun untuk mencari sang pemancing. Berdasarkan pengakuan teman-temannya, sebelum diduga hanyut, Kalijopulus terakhir kali terlihat masih asyik dengan pancingnya. Saat itu dia diajak makan siang oleh temannya.

"Ketika teman-temannya kembali dari makan siang, mereka hanya menemukan alat pancing dan ember," kata koordinator pos SAR Jepara Agung Hari Prabowo kepada Liputan6.com di Semarang, Jateng, Kamis (10/3/2016).

Saat hilang, teman-teman Kalijopulus tak langsung melapor. Mereka masih menunggu hingga malam hari. Namun korban tak kembali.

"Barulah mereka melapor ke Basarnas. Padahal jarak rumah dengan tempat memancing hanya 50 meter," kata Agung.

Mendapat laporan, tim SAR segera memberangkatkan 2 tim pencari. Mereka dibekali 2 perahu karet. Seperti disampaikan petugas Basarnas Pos SAR Jepara Condro Yasmatoro.

"Pencarian dilakukan dengan menyisir sepanjang sungai dari tempat memancing sampai ke daerah Cumpleng atau 10 kilometer dari titik awal kejadian," kata Condro .

Saat ini, debit air Sungai Lusi masih tinggi dan berarus deras. Hal itu menyulitkan kerja tim SAR. "Rencananya pencarian hari ini diperluas hingga radius 15 km dari lokasi kejadian," tandas Condro.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya