Liputan6.com, Makassar - Pengurus Masjid shalatul Khair di Jalan Baji Dakka 1 Kelurahan Karanganyer, Kecamatan Mamajang, Makassar, Sulawesi Selatan, memiliki cara unik untuk mengajak jemaahnya mengingat kematian. Mereka menggunakan sebuah kotak amal yang dibentuk layaknya kuburan.
Menurut seorang pengurus masjid, Andi Amin, kotak amal sengaja dibuat berbentuk kuburan untuk mengajak masyarakat mau berinvestasi kepada akhiratnya.
Baca Juga
Baca Juga
"Itu hanya cara kita bagaimana mengingatkan para jemaah agar beramal sebagai tabungan akhirat kelak," kata Amin kepada Liputan6.com, Makassar, Minggu (3/4/2016).
Advertisement
Kotak amal berbentuk kuburan itu biasanya akan diedarkan para jemaah di antara saf salat kala mereka menunaikan ibadah Jumat. Usai itu, kotak amal diletakkan di sudut masjid.
Namun begitu, kotak amal tersebut diakuinya mampu membuat warga 'takut' akan bekal yang dibawa setelah kematian. Mereka pun tergerak hatinya untuk mengisi kotak tersebut.
"Dan Alhamdulillah sejak kotak amal kita taktisi demikian, selain mengundang kagum banyak jemaah, juga tergerak hatinya untuk menyumbang ke kotak amal dengan tujuan mengingat mati dan jadikan amal sebagai bekal akhirat nanti," terang Amin.
Kotak amal berbentuk kuburan itu terbuat dari kayu yang kemudian diberi roda agar mudah didorong dari jemaah ke jemaah lain tanpa mengangkatnya.
"Ide ini awal dari rembuk pengurus bagaimana membuat inovasi agar jemaah ingin bersedekah atau beramal untuk pembangunan masjid ini agar tetap bersih dan nyaman digunakan untuk beribadah," ucap Amin.