Liputan6.com, Surabaya - Siswa Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya yang tergabung dalam tim ekstrakurikuler robotika berhasil menciptakan robot pemotong sayur. Atas prestasinya, mereka mendapatkan medali perak dan menyabet juara II lomba Internasional Islamic School Robotik Olympiade, di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pada perlombaan ini terdapat beberapa kategori yang diperlombakan di IISRO 2016 Lombok, di antaranya rescue robot, underwater robot, line tracer, aerial robot, transporter robot, dan lowcost robot.
Raka Dinataharja, salah satu pelajar pembuat robot pengupas sayur SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya, mengatakan selain bersaing dengan peserta dari negara lain, kekhawatiran terjadi kendala teknis seperti tombol on off tidak nyala menghantui peserta. Namun dengan bimbingan dan praktek langsung di sekolah, kendala teknis dapat diatasi.
"Robotnya dinyalakan on off, ini bisa mengupas sendiri. Kesulitannya waktu on off, ini dapat mengupas atau memotong buah yang keras atau sayur yang keras. Dan, pembuatan robot pengupas sayur ini dapat terselesaikan hanya dalam waktu satu hari," kata Raka di Surabaya, Jumat, 26 Agustus 2016.
Sementara itu, Penanggung Jawab Ekskul Robotika SD Muhammadiyah Pucang, Hendik Setiawan mengatakan robot pengupas sayur otomatis ini membuat para ibu rumah tangga tidak harus repot-repot. Selain efesien, dan ekonomis, pengupas sayur otomatis lebih praktis.
"Robot pemotong sayur otomatis ini termasuk robot chef. Ini robot kreatif. Selain ekonomis, ringan, bisa dimanfaatkan pada ibu-ibu merasa kesusahan saat menjaga anak dan sebagainya," tutur Hendik Setiawan.
Tidak hanya pengupas sayur otomatis yang berjaya di laga internasional. Pelajar lainnya dengan kategori lainnya juga mengukir prestasi. Hendik menyebut terdapat tiga kategori yang mendapatkan medali emas atau juara 1, yakni rescue robot, underwater robot, serta transporter robot.
"Kategorinya sangat banyak, alhamdulillah kita dapat juara. Kurang lebih tiga negara ya. Kurang lebih 800 peserta, sedangkan kita mengirim 28 siswa," ujar Hendik.
Robot Pemotong Sayur Buatan Siswa SD Surabaya Sabet Medali Perak
Robot pemotong sayur otomatis itu juga bisa mengupas sendiri.
diperbarui 27 Agu 2016, 11:30 WIBDiterbitkan 27 Agu 2016, 11:30 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ketahuilah, Ini Tipe Karyawan yang Dihindari Banyak Bos di Kantor!
Menikmati Akhir Pekan di Taman Wisata Gunung Pancar, Wisata Alam Menarik di Bogor
Hal-Hal Mengerikan yang Akan Terjadi Jika Bumi Memiliki Dua Bulan
DJ Cantik Tantang Gus Iqdam di Rutinan Sabilu Taubah, Ngaku Janda Buntutnya Minta Hal Tak Terduga
Debat Pilkada Jakarta, Pramono Tegaskan Tidak Akan Serang Personal
Tangis Pecah PJ Wali Kota Tangerang Sesaat Memantau Belasan Anak Asuh Diduga Korban Pelecehan
Keunikan Badak Jawa, Salah Satu Spesies Langka Indonesia yang Dilindungi
Pro Kontra Praktik Jual Beli Sampah Eropa ke Negara-negara Asia Tenggara
Sukses Jadikan UMKM Naik Kelas, Ansar Ahmad Lanjutkan Strategi Lejitkan Ekonomi Kepri
Ada Perempuan Curhat tentang Suaminya, Harus Bagaimana? Simak Nasihat Ustadz Das'ad Latif
Wapres Ma'ruf: Kita Boleh Mengakhiri Jabatan, tapi Tidak Boleh Akhiri Pengabdian
Viral di TikTok, Tren Cek Khodam Akan Diangkat ke Layar Lebar