Angkut Bahan Bangunan, Pesawat Caribou Hilang Kontak di Papua

Pesawat yang hilang mengangkut empat orang dan barang seberat 3 ton lebih.

oleh Katharina Janur diperbarui 31 Okt 2016, 14:30 WIB
Diterbitkan 31 Okt 2016, 14:30 WIB
Ilustrasi pesawat Twin Otter hilang di Nepal
Ilustrasi pesawat Twin Otter hilang di Nepal (www.noaanews.noaa.gov)

Liputan6.com, Jayapura - Empat orang dinyatakan hilang bersama dengan pesawat jenis Caribou PK-SWW milik Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya, Papua.

Pesawat yang hilang kontak tersebut sedang disewa oleh Pemerintah Kabupaten Mimika dan sedang membawa bahan bangunan jenis plat besi gorong-gorong dengan tujuan Timika-Ilaga.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua, Kombes Pol Rudolf Patrige menyebutkan pesawat yang take off dari bandara Moses Kilangin Timika pukul 07.57 WIT, seharusnya tiba di Ilaga, Kabupaten Puncak sekitar pukul 08.30 WIT.

"Ada empat orang dalam pesawat tersebut yakni pilot bernama Parhat, Co Pilot Fendi, Mekanis atas nama Steven dan FOO atas nama Endri Baringin," kata Patrige, Senin (31/10/2016).

Dalam penerbangan tersebut,  pesawat membawa barang seberat 3130 kilogram. Pesawat ini sedang disewa oleh Pemkab Mimika mulai 25 Oktober hingga 1 November 2016. Selain pilot dan co pilot juga terdapat mekanik Steven dan FOO Endri Baringin di pesawat itu.

"Pesawat diperkirakan lost contact pada koordinat 04°09'27''S dan 137°32'99''E atau pada koordinat 04 10'92''S dan 137 32'76''E. Kami masih sediki penyebab hilang kontak. Tim SAR dan gabungan sedang mencari pesawat tersebut," jelasnya.

Sebanyak satu peleton anggota Brimob Polda Papua saat ini disiapkan untuk membantu operasi SAR dalam proses evakuasi pesawat tersebut. Anggota Brimob disiapkan untuk membantu bila dibutuhkan saat mengevakuasi korban pesawat nahas.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya