Ibu Bunuh Anak Kandung di Percobaan Kedua

Ibu pembunuh anak kandung itu kini diamankan di Mapolres Grobogan.

oleh Felek Wahyu diperbarui 05 Des 2016, 12:29 WIB
Diterbitkan 05 Des 2016, 12:29 WIB
20160206-Ilustrasi-Pembunuhan-iStockphoto
Ilustrasi Pembunuhan dengan Senjata Tajam (iStockphoto)

Liputan6.com, Grobogan - Umi Nur, ibu pembunuh anak kandungnya, M. Azka, ternyata bukan hanya sekali mencoba menghilangkan nyawa anaknya. Beberapa hari sebelum kejadian, warga Dusun Semen, Desa Tambakselo, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, itu berusaha membacok kedua anaknya, Faiz (8) dan M. Azka (5).

"Mereka selamat karena bapaknya ada di rumah," kata Siti, tante korban, saat ditemui di lapangan, Minggu, 4 Desember 2016.

Kini, Umi digelandang ke Mapolres Grobogan. Wanita berhijab itu diperiksa di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Grobogan. Kasat Reskrim AKP Eko Adi menjelaskan, polisi masih berusaha menggali keterangan pelaku terkait pembunuhan sadis yang dilakukannya.

"Pelaku masih belum bisa dimintai keterangan," ujar Kasat Reskrim, Senin (5/12/2016).

Umi dikabarkan menderita gangguan jiwa hingga tega membunuh anak kandungnya dengan cara digorok. Ia bahkan sempat menyeret jasad korban. Terkait hal itu, polisi mengatakan masih belum bisa memastikan.

"Kita masih dalami terkait kasus itu," kata Eko.

Dalam kejadian itu, anak sulung Umi yang bernama Faiz selamat lantaran memilih bermain di rumah tetangga. Ia enggan pulang karena takut ibunya marah.

Pembunuhan yang dilakukan Umi diketahui Sukimin (40), ayah korban sekaligus suami pelaku, sekitar pukul 07.00 WIB. Saat pulang kerja di sawah, Sukimin terkejut melihat anaknya tewas di tangan istrinya sendiri. Ia bahkan histeris menemukan kondisi jasad anaknya yang mengenaskan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya