Misteri Pembacokan Siswa SMK di Hutan Pinus

Sejumlah luka bacok ditemukan di tubuh siswa SMK yang ditinggalkan di hutan pinus beserta motornya.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 25 Apr 2017, 11:04 WIB
Diterbitkan 25 Apr 2017, 11:04 WIB
Misteri Pembacokan Siswa SMK di Hutan Pinus
Sejumlah luka bacok ditemukan di tubuh siswa SMK yang ditinggalkan di hutan pinus beserta motornya. (Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Probolinggo - Seorang siswa SMK swasta di Kota Probolinggo, Jawa Timur, menjadi korban pembacokan di hutan pinus Kecamatan Sumber, Kabupaten Probolinggo. Korban diketahui bernama Muhammad Novan (18), warga Jalan Serayu, Kelurahan Jrebeng Kulon, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo, Jawa Timur.

Anggota Polsek Sumber Aiptu Kuntoro menuturkan, korban ditemukan saat petugas sedang berpatroli di daerah Sumber. "Anggota dari Polsek Sumber tersebut mendapat informasi dari salah satu warga, bahwa ada seorang tergeletak penuh luka di hutan pinus," tuturnya, Senin, 24 April 2017.

Mendapat informasi tersebut, petugas yang sedang berpatroli langsung menuju TKP. Sesampainya di TKP, petugas langsung membawa korban tersebut ke Puskesmas Sumber. "Luka yang diderita cukup parah, korban langsung dirujuk ke RSUD Moh Saleh, Kota Probolinggo," kata Kuntoro.

Saat tiba di rumah sakit, keluarga korban langsung histeris melihat tubuh Novan penuh luka di beberapa bagian tubuh. Ibu korban tak bisa menahan tangis saat korban pembacokan itu keluar dari ambulans dan masuk ke dalam ruang tindakan.

"Korban mengalami luka bacok di beberapa bagian, yaitu kepala, leher, lengan dan bahu," ucapnya.

Aiptu Kuntoro menjelaskan, korban saat itu sedang menjalani PKL (Praktek Kerja Lapangan) di sebuah bengkel di Desa Sumber. Saat kejadian, korban tergeletak di semak-semak hutan pinus, tepatnya di bawah Polsek Sumber.

"Saat kami temukan, motor korban juga masih ada disampingnya," katanya.

Aiptu Kuntoro menegaskan, sampai dengan saat ini pihaknya masih menyelidiki modus pembacokan. "Ia sempat saya tanya waktu dalam perjalanan ke RSUD, katanya menyebut-nyebut Nam Robi dan dia mengenalnya," ujarnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya