Liputan6.com, Jambi - Sepandai-pandainya tupai meloncat, pasti jatuh juga. Inilah yang dialami AZ (21), seorang pegawai honorer di Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Jambi. Belasan kali sukses jadi otak komplotan penyamun, ia akhirnya tertangkap juga.
Kapolresta Jambi, Kombes Pol Fauzi Dalimunthe melalui Kasubag Humas, Brigadir Alamsyah Amir mengatakan, komplotan AZ merupakan kawanan penyamun yang sudah cukup lama menjadi target operasi kepolisian.
"Ia (AZ) berhasil ditangkap anggota Polsek Telanaipura, Kota Jambi pada 11 Juli 2017 lalu. Ia kini ditahan di Mapolsek Telanaipura untuk proses hukum lebih lanjut," ujar polisi yang akrab disapa Alam ini, Kamis malam, 20 Juli 2017.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Alam, penangkapan AZ bermula dari proses penyelidikan atas kasus perampasan. Dari proses itu diperoleh nama AZ yang belakangan diketahui sebagai otak atas sejumlah aksi penjambretan.
Berbekal hasil penyelidikan itu, sejumlah anggota Polsek Telanaipura langsung menjemput AZ yang tengah berada di kantor tempatnya bekerja sehari-hari, yakni Disdik Kota Jambi.
Kepada polisi, AZ pun 'bernyanyi' sudah mengotaki sejumlah aksi penjambretan, sedikitnya di 17 lokasi berbeda. Sebagian besar berlokasi di dalam Kota Jambi.
"Tak hanya Kota Jambi, komplotan AZ juga beraksi di Kabupaten Muarojambi," ucap Alam.
Kini, jajaran Polsek Telanaipura tengah mengembangkan kasus tersebut guna memburu penjambret lain.