Sambutan Perpisahan Kang Aher Jelang Tinggalkan Gedung Sate Sebagai Gubernur Jabar

Liputan6.com, Bandung - Masa jabatan Ahmad Heryawan sebagai Gubernur Jawa Barat memasuki purnatugas pada hari ini, Rabu (13/6/2018). Jelang masa akhir jabatannya, pria yang akrab disapa Aher bersilaturahmi bersama ratusan petugas keamanan, office boy, dan cleaning service yang bertugas di Gedung Sate.

Ditemani sang istri, Netty Heryawan, Aher berpamitan kepada para orang-orang yang bekerja sehari-harinya di area gedung. Suasana silaturahmi tersebut terasa hangat dan penuh keakraban.

Aher mula-mula mengingat masa kali pertama ia dan istrinya menginjakkan kaki di tempat ia bekerja sebagai gubernur. Namun, ia menyebut suasana bekerja tak bisa lepas dari suasana kebersamaan terakhir dengan petugas kebersihan dan keamanan yang selama hampir 10 tahun memberi pelayanan untuknya di Gedung Sate.

Aher pun turut mengucapkan banyak terima kasih kepada mereka yang bekerja di Gedung Sate, sekaligus meminta maaf bila selama 10 tahun memimpin ada salah.

"Terima kasih dan mohon maaf apabila penghargaan kepada ibu-ibu dan bapak-bapak selama ini kurang pas. Sampaikan salam hormat dari Kang Aher sekeluarga untuk keluarga bapak dan ibu," kata Aher, Selasa, 12 Juni 2018.

Ia juga berharap pelayanan yang selama ini diberikan bisa dibalas dengan kebaikan lainnya.

"Semoga menjadi penambah berat timbangan amal. Dan sekali lagi, saya ucapkan terima kasih," tutur Aher sambil berpamitan.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Dalam kesempatan lain, karangan bunga turut membanjiri Gedung Sate. Pantauan Liputan6.com, puluhan karangan bunga yang di sekitar Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung. Karangan bunga tersebut datang dari beragam kalangan. Mulai perusahaan, sekolah, hingga pribadi.

Kebanyakan dari karangan bunga tersebut menyatakan apresiasi atas kepemimpinan pria yang akrab disapa Aher yang telah mengabdi selama 10 tahun di Jabar.

Koordinator keamanan dalam (Kamdal) Gedung Sate, Hidayatika, mengungkapkan puluhan karangan bunga mulai berdatangan sejak Senin, 11 Juni 2018. Karangan bunga tersebut datang secara bertahap.

"Sejak kemarin sudah ada yang mengirim. Saya hitung ada 90," kata Hidayatika.

Sementara, Aher mengaku terkejut dengan karangan bunga sebanyak itu. Ia merasa masyarakat selama ini memerhatikannya terkait masa jabatan yang segera berakhir.

"Mudah-mudahan karangan bunga tersebut pertanda persahabatan selama ini baik bersama dengan para pihak dengan masyarakat, komunitas, LSM, ulama, dengan pebisnis, siapa pun masyarakat Jawa Barat," kata Aher.