Menyelami Makna 'Kluwung Pertiwi' Saat Pesta Rakyat di Tabanan

Acara pesta rakyat Tabanan malam itu membuat masyarakat semakin merasakan bangga sebagai warga Tabanan.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Des 2018, 07:02 WIB
Diterbitkan 01 Des 2018, 07:02 WIB
Kejutan HUT ke-525 Kota Tabanan
Kejutan HUT ke-525 Kota Tabanan (Liputan6.com/istimewa)

Liputan6.com, Tabanan - Ada yang berbeda dalam hari jadi Kota Tabanan ke-525 kali ini. Acara yang dilangsungkan di Gedung Kesenian I Wayan Maria, Kamis 29 November 2018 malam, dibuka penuh haru dan bahagia. Beragam kejutan juga mewarnai acara tersebut.

Pada rangkaian puncak acara tersebut langsung diawali dengan hujan beasiswa serta bantuan oleh Bupati Tabanan I Putu Eka Wiryastuti beserta Wakilnya I Komang Gede Sanjaya dan para tamu undangan.

Hadir dalam acara tersebut Sekertaris Jenderal Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDT dan Transmigrasi), Anwar Sanusi, Gubernur Provinsi Bali, I Wayan Koster.

"Acara HUT Kota Tabanan yang ke-525 kali ini sarat makna akan tema yang kami usung yakni Kluwung Pertiwi yang artinya, indahnya keragaman dan kesejahteraan di dalam Tabanan dan Indonesia," ujar Eka.

Eka menjelaskan, pihaknya memberi kejutan lelang bantuan kepada rakyat yang kurang mampu dan tepat sasaran. Makna indahnya keragaman dan kesejahteraan juga langsung diterapkan oleh tamu undangan yang turut memberikan cinta kasihnya berupa bantuan secara langsung.

Eka berharap, acara pesta rakyat Tabanan malam itu membuat masyarakat semakin merasakan bangga sebagai warga Tabanan.

"Hari ini adalah pesta rakyat, semoga di usia tabanan yang sudah 525 tahun ini, masyarakat Tabanan semakin bangga dan mencintai Tabanan," harap Eka.

Ketua pelaksana acara HUT Kota Tabanan yang ke-525, I Wayan Miarsana menjelaskan, konsep bantuan yang diberikan bertujuan agar masyarakat dan tamu undangan yang hadir turut merasakan kebersamaan dalam gotong royong.

"Konsepnya kejutan lelang kasih, karena yang diberi bantuan sama sakali tidak mengetahui jika akan diberi bantuan dan dipanggil langsung keatas panggung. Ada Siswa kurang mampu yang diberi beasiswa dan yang kesulitan membayar sekolah anak atau cucunya," jelasnya.

Miarsana menyatakan, dalam lelang kasih pada HUT Kota Tabanan tersebut, terkumpul total bantuan langsung dari Gubernur Bali, Sekjen Kementerian DPT, dan Transmigrasi, dan tamu undangan lainnya senilai lebih dari Rp 15 juta rupiah. Serta bantuan tidak langsung berupa beasiswa, tabungan pendidikan, laptop, sepeda serta peralatan sekolah dengan total senilai kurang lebih 50 Juta Rupiah.

"Sebelumnya bantuan lelang kasih ini sudah terselenggara dalam rangkaian acara HUT Kota Tabanan di 9 kecamatan di Tabanan," jelas Miarsana.

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya