Drama Penyelamatan Siswa SD dari Kepungan Banjir Bandang Ujungberung

Hujan deras yang mengguyur wilayah Bandung mengakibatkan banjir bandang di kawasan Sukup Baru, Kelurahan Pasirendah, Kecamatan Ujungberung.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 02 Apr 2019, 15:26 WIB
Diterbitkan 02 Apr 2019, 15:26 WIB
Banjir Bandang Ujungberung
Foto: Istimewa/ Huyogo

Liputan6.com, Bandung - Hujan deras yang mengguyur wilayah Bandung mengakibatkan banjir bandang di kawasan Sukup Baru, Kelurahan Pasirendah, Kecamatan Ujungberung, Senin (2/4/2019). Luapan air membuat sebuah tanggul di bantaran Sungai Cicalobak jebol.

Tak hanya itu, banjir bandang juga merusak dinding bangunan SDN Aji Tunggal dan SDN 224 Cijambe di tengah aktivitas belajar mengajar. Saat tanggul jebol, petugas dari Badan SAR Nasional (Basarnas) langsung sigap mengevakuasi para korban, terutama anak-anak sekolah yang terjebak banjir.

Menggunakan seutas tali, petugas Basarnas dibantu warga mengevakuasi satu per satu siswa sekolah di tengah arus banjir bandang setinggi paha orang dewasa. Sementara, puluhan siswa lainnya masih menunggu untuk dievakuasi di lantai dua sekolah. Tidak dilaporkan adanya korban jiwa akibat bencana yang dipicu hujan deras disertai angin itu.

"Setelah tim SAR gabungan melakukan sterilisasi lokasi yang terdampak banjir di Cijambe, Ujung Berung, kami nyatakan tidak ada korban jiwa," kata Humas Basarnas Jawa Barat, Joshua Banjarnahor, Selasa (2/4/2019).

Ia mengatakan, aparatnya dibantu dengan sejumlah pihak telah melakukan sterilisasi lokasi yang terdampak banjir bandang.

"Hari ini rehabilitasi, rekondisi, dilakukan pihak Babinsa (TNI), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), aparat desa dan warga setempat," kata Joshua.

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya