4 Dari 5 Pasien Corona di Semarang Sembuh

Pasien sudah dijemput keluarganya dan makin sehat.

oleh Edhie Prayitno IgeFelek Wahyu diperbarui 31 Mar 2020, 18:30 WIB
Diterbitkan 31 Mar 2020, 18:30 WIB
semarang
Suasana ruang isolasi RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang. (foto: Liputan6.com/felek wahyu)

Liputan6.com, Semarang - Perawatan lima pasien positif corona Covid-19 di rumah sakit umum daerah (RSUD) Kota Semarang KRMT Wongsonegoro, membuahkan hasil menggembirakan. Empat pasien yang dirawat sejak 16 Maret, dinyatakan sembuh dan telah kembali kumpul dengan keluarga.

Dokter Susi Herawati, Direktur Utama RS KRMT Wongsonegoro, kepada Liputan6.com, Selasa (31/3) menjelaskan, pasien yang sembuh merupakan empat pasien yang telah menjalani perawatan sekitar dua pekan. Pasien positif corona, diketahui setelah adanya tes berupa foto ronggen hingga tes swab. Setelah dari tes swab menunjukan hasil positif.

"Pasien ada yang dirawat sejak 16 Maret, ada yang sejak 17 Maret dan yang terbaru dirawat sejak 18 Maret. Dan hari sekitar pukul 11 sampai 12 siang sudah boleh pulang dan dijemput keluarga," kata Susi.

Hingga saat ini RSUD KRMT Wongsonegoro merawat lima pasien berstatus positif corona Covid-19.

"Ada pasien yang datang sendiri karena merasakan ada gejala. Ada juga pasien yang dirujuk dari rumah sakit lain. Lima pasien menjalani perawatan secara isolasi. Tidak diperbolehkan keluarga menjenguk karena memang dilarang membesuk untuk memotong peredaran virus," katanya.

Perawatan pasien Covid-19 tidak dilakukan sendiri oleh tim medis. Namun, peningkatan imunitas agar pasien cepat sembuh.

"Tidak bisa membesuk pasien positif corona covid-19 bukan berarti keluarga tidak bisa memberi semangat. Karena saat ini komunikasi bisa dilakukan dari rumah. Kita ijinkan pasien menghubungi keluarga menggunakan telepon atau vidio. Dengan komunikasi lewat telepon diharapkan akan muncul semangat sembuh dari pasien," tambahnya.

Saat ini pasien sudah dijemput oleh keluarga. Fisik bagus karena terus diberi asupan vitamin dan makanan tambahan. Ia juga selalu berada di ruang isolasi sehingga tidak kemana-mana. Jadi kondisi menjadi lebih sehat.

"Meski boleh pulang diharapkan pasien tetap menjaga kesehatan," kata Susi.

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

simak video pilihan berikut

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya