Liputan6.com, Boalemo - Kepala Desa Polohungo, Kecamatan Dulupi, Kabupaten Boalemo, dikabarkan terlibat jalinan asmara dengan istri orang yang merupakan warganya sendiri, alias selingkuh.
Sontak kabar memalukan ini menggemparkan masyarakat. Betapa tidak, Kades yang seharusnya memberikan contoh terbaik, justru disinyalir melakukan hal yang tidak terpuji dan jelas salah.
Advertisement
Baca Juga
Saat dikonfirmasi, Camat Dulupi, Herman Laima, membenarkan informasi dugaan perselingkuhan kades tersebut. Saat ini pihaknya sudah melayangkan surat yang ditembuskan kepada Bupati Boalemo.
“Awalnya, ketua BPD yang datang melaporkan kabar ini kepada saya. Sempat ditunjukkan bukti berupa percakapan Kades dengan istri orang itu,” ungkap Herman saat diwawancarai.
Selang beberapa hari kemudian, lebih dari 100 warga Desa Polohungo, kembali menyambanginya dan meminta sang kades yang diduga berselingkuh meletakkan jabatannya.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Klarifikasi di Kantor Desa
“Dari 100 orang lebih mereka yang datang, hanya 10 orang yang saya terima di dalam. Tuntutan mereka, agar kades yang bersangkutan mundur dari jabatan Kades,” ujarnya.
Untuk memastikan kebenaran informasi tersebut, sebelumnya Herman mendatangi Kantor Desa Polohungo. Namun, kades tak ada di tempat.
“Walau pun masyarakat tidak sedikit yang datang. Saya sendiri masih belum bisa menarik kesimpulan. Sebab, kita harus menghormati azas praduga tak bersalah,” ujarnya.
Hingga berita ini diterbitkan, Kades Polohungo MT, masih belum mengonfirmasi kebenaran dugaan perselingkuhan tersebut.
Advertisement