Kabar Duka, Dokter Spesialis Paru di Medan Gugur Akibat Terpapar COVID-19

Kabar duka menyelimuti dunia medis di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).

oleh Reza Efendi diperbarui 03 Agu 2020, 20:27 WIB
Diterbitkan 03 Agu 2020, 14:30 WIB
Ilustrasi tenaga medis/Unsplash Hush
Ilustrasi tenaga medis/Unsplash Hush

Liputan6.com, Medan - Kabar duka menyelimuti dunia medis di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut). Seorang dokter spesialis paru bernama dr Andhika Kesuma Putra Sp.P (K) gugur akibat terpapar COVID-19. Andhika meninggal dunia pada Sabtu, 1 Agustus 2020, setelah sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Columbia Asia.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumut, dr Alwi Mujahit mengatakan, dr Andhika Kesuma Putra merupakan salah satu dokter yang menjadi garda terdepan dalam penanganan pasien COVID-19 di Sumut.

"Iya benar. Ada tiga dokter yang terlibat langsung penanganan COVID-19 meninggal dunia, salah satunya adalah dr Andhika Kesuma," kata Alwi, Senin (3/8/2020).

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Medan, dr Wijaya Juwarna Sp-THT-KL mengatakan, dr Andhika termasuk generasi emas dokter spesialis paru di Sumut.

Andhika juga menangani pasien COVID-19 di RS Columbia Asia, sempat juga di RS GL Tobing bergabung dengan Gugus Tugas COVID-19.

"Adik saya itu, junior kita yang juga aktivis di kampus. Sudah konsultan di usia muda. Jadi hari-harinya memang merawat pasien COVID-19," sebutnya.

Saksikan juga video pilihan berikut:

Dirawat 2 Minggu

Ilustrasi orang pakai masker saat wabah Virus Corona COVID-19 di Indonesia. (Liputan6.com/Tanti Yulianingsih)
Ilustrasi orang pakai masker saat wabah Virus Corona COVID-19 di Indonesia. (Liputan6.com/Tanti Yulianingsih)

Diungkapkannya, dr Andhika sempat dirawat akibat terpapar COVID-19 kurang lebih selama dua minggu sebelum akhirnya meninggal dunia.

Diharapkan segala amal ibadah para dokter yang meninggal dunia dapat diterima oleh Allah SWT.

"Semoga dedikasi dan pengabdian beliau menjadi suri teladan, semangat bagi tenaga kesehatan dan relawan medis yang sedang berjuang melawan COVID-19," ucapnya.

Sudah 9 Dokter Gugur

Para Tenaga Medis
Ilustrasi Tenaga Medis Credit: pexels.com/VidalBalielo

IDI cabang Medan mencatat, hingga saat ini sudah ada 9 dokter yang meninggal dunia akibat terpapar COVID-19 di Sumut. Dari 9 dokter, 5 di antaranya berasal dari Medan.

Ketua IDI cabang Medan, dr Wijaya Juwarna menuebut, 9 dokter tersebut menjadi garda terdepan dalam penanganan COVID-19 di Sumut.

"Nah, dr Andhika Kesuma dokter ke-9 di Sumut yang gugur, dan menjadi dokter ke-5 untuk di Medan," ujarnya.

Nama-nama Dokter yang Gugur

[Fimela] Corona
ilustrasi tenaga medis yang menangani Corona | pexels.com/@polina-tankilevitch

Diungkapkan dr Wijaya, dari IDI cabang Medan, 5 dokter yang meninggal dunia terpapar COVID-19 adalah dr Ucok Martin SpP, dr Irsan Nofi Hardi Nara Lubis SpS, dr Anna Mari Ulina Bukit, dr Aldreyn Asman Aboet SpAN, KIC, dan dr Andhika Kesuma Putra, SpP (K).

Di luar Medan ada 4 dokter yang meninggal dunia akibat terpapar COVID-19, yaitu dr Herwanto SpB dari IDI Kisaran, dr Maya Norismal Pasaribu dari IDI Labuhanbatu Utara, dr M Hatta Lubis, SpPD dari IDI Padang Sidempuan, dan dr H Muhammad Arifin Sinaga, MAP dari IDI Langkat.

"Semoga darma bakti, dedikasi, dan pengabdian mereka menjadi suri teladan bagi tenaga kesehatan," tandasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya