Banjir Bandang Terjang Ajibarang Banyumas, Mobil Nyaris Hanyut Ratusan Bebek Ludes Tersapu

Banjir bandang menerjang peternakan bebek milik warga setempat. Akibatnya, bebek ternak hanyut tersapu luapan air sungai

oleh Rudal Afgani Dirgantara diperbarui 27 Jan 2021, 22:08 WIB
Diterbitkan 27 Jan 2021, 21:57 WIB
Banjir bandang menerjang Desa Pandansari, Kecamatan Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah. (Foto: Liputan6.com/tangkapan layar video)
Banjir bandang menerjang Desa Pandansari, Kecamatan Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah. (Foto: Liputan6.com/tangkapan layar video)

Liputan6.com, Banyumas - Hujan deras mengguyur Kabupaten Banyumas sejak pukul 15.30 WIB, Rabu (27/1/2021). Di Kecamatan Ajibarang, hujan membuat sungai Puruk meluap dan memicu banjir bandang yang menerjang permukiman warga.

Luapan sungai Puruk menggenangi permukiman Desa Padansari RT 04 RW 06. Banjir bandang bermula dari akar rumpun bambu yang menyumbat sungai Puruk yang terbilang sempit.

"Sampah di sungai tersangkut dapur bambu yang berada di bawah jembatan penghubung Grumbul Kanoman-Kotawera sehingga menyumbat sungai," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas, Titi Puji Astuti.

Banjir bandang menerjang peternakan bebek milik warga setempat. Akibatnya, bebek ternak hanyut tersapu luapan air sungai.

Selain itu, dua buah mobil yang terparkir di tepi jalan terendam air dan dikhawatirkan menyeret kedua kendaraan ini. Mobil Accord tahun 82 dan Nissan tahun 85 milik Ade Nugroho, warga desa setempat, kemungkinan rusak karena terendam air.

Warga dan relawan gabungan kemudian mengevakuasi akar rumpun bambu dan sampah yang menyumbat sungai dan memicu banjir bandang tersebut. Aliran sungai Puruk kembali normal setelah hujan berangsur reda.

"Air sudah surut, tinggal membersihkan sampah," kata dia ketika dikonfirmasi pukul 21.00 WIB.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya