BBM Kosong di Sejumlah SPBU, Polda Sumut Panggil Pertamina Minta Penjelasan

Liputan6.com, Medan Bahan Bakar Minyak (BBM) di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Sumatera Utara (Sumut) dalam beberapa hari terakhir mengalami kekosongan. Pihak Kepolisian Daerah (Polda) Sumut akan mengundang Pertamina terkait hal itu.

Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak mengatakan, tujuan pihaknya mengundang pihak Pertamina untuk meminta penjelasan terkait penyebab kekosongan sejumlah jenis BBM di SPBU.

"Melalui Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut mengundang PT Pertamina Patra Niaga Sumbagut. Hasil penyelidikan terjadi pengurangan dari Depot Pertamina ke SPBU-SPBU," kata Panca, Jumat (15/10/2021).

Dikatakan Jenderal Bintang 2 itu, dengan memanggil pihak Pertamina, nantinya dapat diketahui penyebab pasti berkurangnya kuota pendistribusian BBM ke SPBU.

"Nanti kita akan tahu apa alasan dan apa penyebabnya dikurangi jumlah kuota BBM di wilayah Sumatera Utara ini. Nanti akan disampaikan lebih lanjut," ujarnya.

Diungkapkan Panca, diketahui terjadi pengurangan kuota pendistribusian BBM ke SPBU berdasarkan hasil investigasi yang dilakukan Polda Sumut, yang turun langsung ke sejumlah SPBU di Kota Medan.

"Ada pengurangan kuota dari Depot Pertamina ke SPBU. Apa penyebabnya? Pertamina yang lebih tahu. Makanya kita buat rapat dengan Pertamina," sebutnya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Untuk diketahui, kekosongan BBM di sejumlah SPBU di Sumut sudah berlangsung beberapa hari belakangan ini. Kondisi tersebut membuat sebagian layanan SPBU ditutup, bahkan terjadi antrean mengular di sejumlah SPBU.

Kekosongan stok BBM terjadi pada jenis Pertalite, Solar, Pertamax, dan Bio Solar. Namun pada Kamis, 14 Oktober 2021, Pertamina Patra Niaga Sumbagut menyatakan saat ini stok BBM di wilayah Sumut dalam kondisi aman.

"Stok BBM aman di Sumut, kapal tanker sudah merapat, dan kita sudah menyalurkan BBM ke setiap SPBU," kata Area Manager Communication Relation & CSR Sumbagut Pertamina Patra Niaga, Taufikurachman.

Bahkan dijelaskan Taufikurachman, kapal tanker tersebut bermuatan 15.900 Kilo Liter (KL), dengan jumlah tersebut diperkirakan stok BBM aman untuk beberapa hari ke depan di Sumut.

Selain itu, Pertamina Patra Niaga siap memberikan tambahan pasokan BBM untuk daerah-daerah yang mengalami peningkatan konsumsi, misalnya di Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang.

"Dengan menurunnya Level PPKM, aktivitas masyarakat mulai meningkat dan seiring dengan itu telah terjadi kenaikan konsumsi BBM. Dimbau agar masyarakat membeli BBM sesuai kebutuhan dan tidak perlu membeli berlebihan," sebutnya.