Pabrik Busa di Arjawinangun Kebakaran, Tidak Ada Korban Jiwa

Pabrik busa milik PT Aiyi Indoneisa dilanda kebakaran hebat pada Senin (27/2/2023) malam.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Feb 2023, 13:00 WIB
Diterbitkan 28 Feb 2023, 12:14 WIB
Ilustrasi kebakaran (Istimewa)
Ilustrasi kebakaran (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Pabrik busa milik PT Aiyi Indoneisa dilanda kebakaran hebat pada Senin (27/2/2023) malam. Pihak kepolisian belum menerima laporan adanya korban jiwa akibat kebakaran tersebut.

Informasi yang dihimpun, kebakaran pabrik busa yang berlokasi di Desa Kebonturi, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, terjadi pada Senin sekitar pukul 19.00 WIB.

Sebagaimana diunggah dalam akun Instagram @humas_polsek_arjawinangun, Kapolsek Arjawinnangun Kompol Sayidi turun langsung mengatur arus lalu lintas di saat terjadinya kebakaran.

Hal itu dilakukan Sayidi mengingat banyak masyarakat sekitar pabrik yang penasaran dengan kebakaran pabrik tersebut dan melihat dari kejauhan.

Menurut Sayidi, kobaran api yang berada di sekitar pabrik sempat mereda, kemudian kembali membesar kembali. Berdasarkan laporan awal, kebakaran terjadi Senin 27 Februari 2023 pukul 19.00 WIB.

Api cepat menyebar di sekitarnya dan memicu terjadinya kebakaran yang semakin besar. Petugas pemadam kebakaran segera mendatangi ke lokasi kejadian dan berusaha keras untuk memadamkan api yang semakin membesar.

Sayidi memastikan, tidak ada korban jiwa akibat kebakaran pabrik busa tersebut. Pihaknya pun telah melakukan konfirmasi kepada pihak perusahaan.

"Korban jiwa tidak ada. Saya sudah konfirmasi kepada pihak perusahaan tidak ada korban jiwa," kata dia.

Sayidi belum bisa memastikan penyebab kebakaran, termasuk dugaan korsleting listrik.

Hingga selasa siang, api masih membumbung tinggi. Sebagaimana dilihat di akun Instagram @damkar_kab.cirebon, tim Damkar masih terus berusaha memadamkan api selang 15 jam dari kejadian kebakaran.

Kobaran api terlihat masih besar dan situasi juga masih sangat membahayakan. Namun, tim Damkar Kabupaten Cirebon masih terus berupaya menjinakan kobaran api.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya