Aji Santoso Optimis Karier Moussa Sidibe Bakal Moncer di Indonesia

Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso, salah satu pelatih cerdas yang memiliki kecerdasaan tinggi ini berkomentar terkait pemajn asing baru Persis, lalu bagaimana?

oleh Dewi Divianta diperbarui 26 Jun 2023, 02:00 WIB
Diterbitkan 26 Jun 2023, 02:00 WIB
Aji Santoso
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, saat memberikan keterangan dalam sesi konferensi pers seusai pertandingan melawan Persis Solo di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (24/6/2023). (Bola.com/Radifa Arsa)

Liputan6.com, Solo - Persebaya Surabaya baru saja menjalani laga persahabatan dengan Persis Solo dalam tema Fire of Hope Tribute to Damkar Surakarta.

Tak hanya menuai kemenangan dengan skor 3:4, Persebaya dalam ajang fun football yang diikuti manajemen kedua tim tersebut menang telak 0:4 atas tim Laskar Sambernyawa itu.

Laga berjalan sangat menegangkan. Persebaya Surabaya itu awalnya tertinggal 3 angka, namun di babak kedua asuhan Aji Santoso itu konsisten dan tenang bermain membuat mereka membalik keadaan skor menjadi 3:4.

Namun, di balik laga tersebut ada satu pemain Persis Solo yang membuat Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso angkat suara. Ya, Aji mengomentari pemain asing milik tim Kaesang Pangarep, Moussa Sidibe yang bermain cukup bagus dalam laga yang digelar Sabtu malam (24/6/2023).

"Dia (Moussa Sidibe) pemain cukup impresif, memiliki kecepatan dribling cukup baik, pemain ini cukup kuat dan mobile," kata dia di Solo, Minggu (25/6/2023).

 

Simak Video Pilihan Ini:

Jika Konsisten Karier Bagus

Dia menyebut jika pemain bernomor punggung 25 milik Persis Solo itu tetap konsisten dengan gaya bermainnya yang seperti itu, ia meyakini Moussa Sidibe akan akan sukses berkarier di Indonesia menyusul pemain asing lainnya yang sudah lebih dulu.

"Mungkin semangat baru bermain di Indonesia. Tapi yang jelas pemain ini (Moussa Sidibe) sangat berkualitas, kalau bisa mempertahankan performanya tidak tertutup kemungkinan dia bisa sukses di Indonesia," pungkas Aji.

Sementara itu, laga persahabatan tersebut sempat diwarnai adu ketegangan antar-pemain sehingga wasit yang memimpin laga terpaksa mengeluarkan dua kartu merah.

Meski begitu, kedua tim tersebut sama-sama mendapatkan dukungan dari suporter mereka dengan dinyanyikannya anthem milik mereka masing-masing.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya