Perjuangan Petugas Gabungan Padamkan Kebakaran Hutan dan Lahan di Bengkalis

Belasan polisi dari Polsek Pinggir, Kabupaten Bengkalis, terus berjibaku memadamkan kebakaran lahan di Dusun Benio, Desa Tasik Serai, Kecamatan Talang Muandau.

oleh M Syukur diperbarui 04 Agu 2023, 07:00 WIB
Diterbitkan 04 Agu 2023, 07:00 WIB
Petugas gabungan di Kabupaten Bengkalis berusaha mendinginkan kebakaran lahan agar tidak menimbulkan api lagi.
Petugas gabungan di Kabupaten Bengkalis berusaha mendinginkan kebakaran lahan agar tidak menimbulkan api lagi. (Liputan6.com/M Syukur)

Liputan6.com, Pekanbaru - Belasan polisi dari Polsek Pinggir, Kabupaten Bengkalis, terus berjibaku memadamkan kebakaran lahan di Dusun Benio, Desa Tasik Serai, Kecamatan Talang Muandau. Pemadaman juga melibatkan puluhan TNI, Manggala Agni dan masyarakat peduli bencana.

Kebakaran hutan dan lahan atau Karhutla di desa itu sudah memasuki hari ketiga. Satu helikopter dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana dikerahkan melakukan water bombing atau bom air.

Kepala Polres Bengkalis Ajun Komisaris Besar Setyo Bimo Anggoro menjelaskan, lokasi kebakaran merupakan daerah gambut dalam. Musim kemarau membuat gambut mengering sehingga mudah terbakar.

Selain kering, di lokasi juga angin bertiup kencang. Api yang awalnya sudah padam kembali membara karena tiupan angin sehingga membuat petugas kewalahan.

"Lokasi yang terbakar merupakan semak belukar, kebakaran lahan ini dalam penyelidikan, petugas mencari siapa pemiliknya," ujar Bimo, Kamis siang, 3 Agustus 2023.

Petugas belum mengetahui apakah kebakaran lahan di desa tersebut disengaja untuk membuka perkebunan. Saat ini petugas masih fokus mendinginkan lokasi yang sudah padam.

"Kepala titik api sudah padam tapi mengeluarkan asap sehingga terus didinginkan," kata Bimo.

 

Sekat Bakar

Untuk mencegah kebakaran meluas, petugas sudah membuat sekat. Sekat biasanya mencegah adanya loncatan bara api ke lokasi lain karena tiupan angin.

"Petugas juga membuat sekat bakar di lokasi agar pergerakan api bisa diatasi," sebut Bimo.

Berdasarkan perhitungan dari petugas di lapangan, luas kebakaran sudah mencapai 5 hektare lebih. Petugas hanya beristirahat pada malam hari setelah membuat sekat dan menyemprotkan air jika sudah siang.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya