7 Jurus Unik Dedi Mulyadi Sosialiasikan Pasangan Prabowo-Gibran di Jabar

Dedi Mulyadi punya cara unik dalam mengkapanyekan pasangan Capres-Cawapres nomor 2 di wilayah Jabar. Semisal dengan sidak dapur warga.

oleh Asep Mulyana diperbarui 10 Des 2023, 14:00 WIB
Diterbitkan 10 Des 2023, 14:00 WIB
Tujuh Cara Unik Dedi Mulyadi dalam Menyosialisasikan Pasangan Prabowo-Gibran di Jabar
Gelaran Safari Cinta yang digagas Kang Dedi Mulyadi sebagai ajang sosialisasi Prabowo-Gibran di Jawa Barat. Foto (Istimewa)

Liputan6.com, Subang - Kang Dedi Mulyadi (KDM), punya cara unik dalam mengampanyekan Capres-Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Sejak memasuki kampanye Pilpres 2024, ia getol menyapa warga melalui berbagai kegiatan.

Berikut ini, sejumlah cara Dedi Mulyadi berkeliling bertemu warga sejak mendapatkan mandat langsung dari Prabowo Subianto untuk berkeliling di Jawa Barat (Jabar):

1. Safari Cinta

Safari Cinta merupakan program rutin Dedi Mulyadi dalam menyapa dan menghibur warga. Kegiatan ini digelar melalui panggung seni budaya. Acara ini rutin digelar pada malam hari secara bergantian di setiap desa di Jawa Barat selama masa kampanye pasangan Prabowo-Gibran.

Sebenarnya, kegiatan seperti ini bukan barang baru bagi Dedi Mulyadi. Pasalnya, Safari Cinta telah ia lakukan sejak 2004 silam atau saat ia menjabat sebagai Wakil Bupati Purwakarta. Namun, dulu bertema Safari Budaya. Bermula dari desa ke desa di Purwakarta, kini safari tersebut semakin diminati oleh warga hingga meluas sejumlah desa di Jawa Barat.

Dalam setiap acara minimal dihadiri oleh 10 ribu warga. Dan dalam setiap malam Dedi Mulyadi selalu menemukan satu hingga tiga orang yang yang layak untuk dibantu juga mendapatkan solusi jangka Panjang untuk meningkatkan taraf hidup.

2. Wayang Golek Dua Dalang

Biasanya, pertunjukan wayang golek itu hanya dibawakan oleh satu orang dalang. Tapo berbeda dengan Dedi Mulyadi. Ia punya ide supaya gelaran seni budaya itu bisa dibuat berbeda dan bertambah meriah.

Caranya, dengan menghadirkan pertunjukan wayang golek langsung oleh dua dalang kondang seperti yang digelar di Desa Sukasari, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Subang beberapa pekan lalu.

Pada pertunjukan tersebut Kang Dedi menghadirkan dalang Dadan Sunandar Sunarya dan Iman R Cecep Supriadi. Penampilan keduanya semakin menarik dengan kehadiran komedian Ohang.

Lagi-lagi acara, acara yang digagasnya ini menyedot perhatian puluhan ribu warga. Mereka berkumpul di sejak sore hari hingga pagelaran wayang golek selesai. Tak hanya warga yang bahagia karena mendapat hiburan gratis, para pedagang pun bisa tersenyum lebar karena dagangannya laku terjual.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak Video Pilihan Ini:


Door to Door Melalui Sidak Dapur Warga

Tujuh Cara Unik Dedi Mulyadi dalam Menyosialisasikan Pasangan Prabowo-Gibran di Jabar
Sidak dapur warga, menjadi salah satu cara unik Kang Dedi Mulyadi menyapa warga di peloksok desa. Foto (Istimewa)

3. Sidak Dapur Warga

Saat ini, hampir setiap hari Dedi Mulyadi berkeliling keluar masuk pedesaan dan perkotaan untuk bertemu langsung dengan masyarakat. Ia melakukannya secara spontan bahkan tak jarang kedatangannya membuat geger warga.

Kebiasaan pria dengan ikat kepala khasnya itu saat mendatangi rumah warga adalah sidak dapur. Hal itu ia lakukan untuk mengetahui apakah warga tersebut sudah makan, memiliki stok makanan hingga memastikan pemenuhan gizi seimbang.

Tak jarang ia mendapati dapur warga kosong dari makanan. Bahkan banyak ditemukan warga yang masih makan nasi dengan garam atau sambal. Saat itu juga, ia pun langsung membantu memenuhi kebutuhan pangan keluarga tersebut dan beberapa di antaranya diberi solusi untuk menambah penghasilan.

4. Dua Dalang Wayang Golek dan Dua Dalang Wayang Kulit Dalam Satu Panggung

Selain menampilkan dua dalang kondang asal Jawa Barat, pada kesempatan lain Dedi Mulyadi pun pernah menghadirkan pagelaran wayang yang tidak biasa. Ia menghadirkan empat dalang sekaligus dalam satu panggung.

Uniknya empat dalang tersebut terdiri dari dua dalang wayang golek dan dua dalang wayang kulit. Pagelaran wayang empat dalang itu pun sengaja digelar di Cirebon yang warganya berbahasa Sunda dan sebagian ada yang menggunakan Bahasa Jawa.

Keempat dalang itu memainkan wayang secara bergantian dengan satu tema. Mereka berhasil menghipnotis puluhan ribu pasang mata penonton yang menyaksikan hingga tuntas menjelang azan subuh.

 


Ajak Prabowo Subianto Sapa Warga Melalui Videocall

Tujuh Cara Unik Dedi Mulyadi dalam Menyosialisasikan Pasangan Prabowo-Gibran di Jabar
Capres Prabowo Subianto turut hadir melalui virtual saat kegiatan Safari Cinta yang digagas Kang Dedi Mulyadi. Foto (Istimewa)

5. Prabowo Subianto Videocall Warga

Dalam sejumlah kesempatan KDM berhasil mengejutkan warga dengan kehadiran Prabowo Subianto di atas panggung. Meski tidak hadir secara fisik, namun Prabowo dapat berinteraksi langsung dengan warga melalui konferensi video atau videocall.

Melalui sambungan tersebut warga bisa langsung menyampaikan pesan dan harapan pada Prabowo. Begitupun sebaliknya, Prabowo bisa menyampaikan visi dan misi ke depan untuk melanjutkan pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Meski hanya sebatas komunikasi jarak jauh, warga merasa senang karena bisa mendengar dan melihat langsung. Kerinduan warga akan sosok Prabowo pun cukup terobati melalui saluran tersebut.

6. Menghibur Tetangga Prabowo di Hambalang

Untuk mengetahui sisi lain Prabowo Subianto yang kini masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan, Dedi Mulyadi beberapa kali datang ke Hambalang. Seperti diketahui Hambalang merupakan rumah Prabowo yang berada di sudut perkampungan warga di Kabupaten Bogor.

Pada saat KDM menghibur di sekitar Hambalang melalui Safari Cinta ternyata banyak kesaksian warga yang mencengangkan di balik sosok Prabowo yang tegas. Ternyata ia sangat peduli pada warga sekitar dan dalam setiap waktu bantuan rutin mengalir.

Bahkan dalam safari tersebut KDM menyerahkan bantuan ternak dari Prabowo untuk salah seorang warga. Warga pun merasa senang karena memiliki tetangga yang seorang pejabat besar namun memiliki kepekaan terhadap sesama.

7. Lomba Joget Gemoy

Pasca ditetapkan sebagai Capres nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapatkan gelar dari warga dan pendukungnya sebagai Bapak Gemoy Indonesia. Tingkahnya yang lucu bahkan hingga jogetan Prabowo kini viral di media sosial.

Dengan mengusung kampanye santun dan riang gembira, Kang Dedi pun menggelar lomba joget bapak gemoy yang digelar pekan lalu di Lembur Pakuan Subang. Perlombaan yang diikuti sekitar 1.000 orang itu dibagi menjadi perorangan dan kelompok.

Acara yang digagas KDM itu pun mendapat pujian dari berbagai pengamat. Mereka menilai cara kreatif seperti itu dapat mendongkrak popularitas dan elektabilitas Prabowo-Gibran. Sebab kampanye yang dilakukan melibatkan interaksi langsung tanpa mengumbar isu SARA.

Itulah tujuh cara Kang Dedi Mulyadi mensosialisasikan dan mengkampanyekan Prabowo-Gibran. Ia berkomitmen ingin menjaga iklim politik dengan kampanye yang riang gembira dan membahagiakan hati rakyat.

Ia berharap cara-cara kreatif tersebut bisa membawa Indonesia memiliki pemimpin istimewa yakni Prabowo Subianto dan wakilnya Gibran Rakabuming Raka.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya