Liputan6.com, Gorontalo - Hujan deras yang melanda sebagian besar wilayah Gorontalo sejak beberapa hari terakhir telah menyebabkan genangan air di beberapa ruas jalan. Curah hujan diperkirakan meningkatkan risiko genangan di beberapa ruas jalan di Kota Gorontalo.
Tidak hanya genangan, potensi dampak negatif dari curah hujan yang tinggi juga harus diwaspadai. Salah satunya banjir, pohon tumbang hingga angin kencang disertai hujan.
Advertisement
Baca Juga
Salah satu pengemudi becak motor (bentor), Ipon Kantu menurutkan, jika hujan yang jatuh sejak awal tahun membuat mereka enggan beraktivitas. Kecuali ada penumpang yang memanggil baru beraktivitas.
"Kalau bentor di Gorontalo sebagian kecil sudah pakai aplikasi. Jadi kalau musim hujan, nanti ada panggilan melalui aplikasi kami baru jalan," kata Ipon kepada Liputan6.com.
Menurutnya, hujan deras yang melanda Gorontalo saat ini dikhawatirkan akan membawa dampak buruk bagi mereka. Pohon tumbang menjadi risiko yang ditakutkan.
"Kalau hujan kami memilih berteduh saja. Tidak mengambil risiko jika sewaktu-waktu ada pohon tumbang," ujarnya.
Jadi kami pun menghimbau kepada warga Gorontalo untuk tidak mengabaikan hal ini. Mari bersama-sama menjaga diri dari resiko buruk dampak curah hujan yang tinggi.
Selain itu, Nasir salah satu masyarakat yang tinggal di dekat bantaran Sungai Bone bilang bahwa dirinya saat ini waspada. Sebab, jika hujan terus mengguyur akan berpotensi terjadinya sungai akan meluap.
"Apalagi hujan turun di bagian hulu sungai. Waspada saja saja semoga tidak terjadi apa-apa," kata Nasir.
Menurut pengalamanya, salah satu dampak negatif utama musim hujan adalah potensi terjadinya banjir. Curah hujan yang berlebihan dapat menyebabkan meluapnya sungai bone dan banjir di daerah dataran rendah.
Selain itu, tanah yang jenuh air menjadi rentan terhadap longsor, terutama di daerah pegunungan. Hal ini dapat mengancam keselamatan manusia dan merusak infrastruktur.
"Jadi ketika musim hujan waspada dan berdoa semoga tidak terjadi apa-apa. Contohnya di Bone Bolango yang daerah pegunungan, pasti ada potensi tanah longsor ketika hujan setiap hari," ia menandaskan.
Â
Simak juga video pilihan berikut:
Antisipasi Banjir
Antisipasi banjir di musim hujan memerlukan persiapan dan langkah-langkah pencegahan yang tepat. Berikut beberapa tips untuk membantu Anda menghadapi potensi banjir:
Pemantauan Cuaca
Tetap up-to-date dengan perkiraan cuaca lokal dan peringatan banjir yang mungkin dikeluarkan oleh otoritas setempat. Gunakan aplikasi cuaca atau situs web resmi untuk mendapatkan informasi terkini.
Evakuasi Dini
Ketahui rute evakuasi dan lokasi tempat pengungsian terdekat. Siapkan tas evakuasi yang berisi kebutuhan penting seperti pakaian ganti, obat-obatan, dokumen penting, dan peralatan lainnya.
Asuransi
Pastikan properti Anda diasuransikan dengan perlindungan banjir. Kebanyakan polis asuransi rumah tidak mencakup kerusakan akibat banjir, sehingga asuransi khusus banjir mungkin diperlukan.
Pemeliharaan Saluran Air
Pastikan saluran air di sekitar rumah Anda tetap bersih dari sampah dan material penghalang lainnya. Bersihkan saluran pembuangan dan got secara teratur.
Bangun Tanggul Darurat
Bangun tanggul atau pelindung sementara di sekitar properti Anda jika memungkinkan. Gunakan pasir atau karung berisi tanah untuk membuat barikade sementara.
Â
Advertisement