Pemkot Bandung Gelar Gerakan Pasar Murah Selama Setahun

Liputan6.com, Bandung - Sepanjang 2024 ini Pemerintah Kota Bandung bakal menggelar Gerakan Pasar Murah On The Road. Gerakan ini diklaim sebagai upaya pemerintah kota untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses sembako dan pangan murah.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar menyampaikan, gerakan pasar murah itu akan digelar setidaknya 32 kali di 30 kecamatan dalam setahun ke depan.

"Jadi kita melakukan GPM (Gerakan Pasar Murah) dengan cara mendatangi langsung masyarakat," kata Gin Gin dalam keterangannya di Bandung, Kamis, 18 Januari 2024.

Pemerintah kota, katanya, menyediakan kendaraan khusus untuk membawa pangan yang dijual di tempat-tempat yang dianggap rawan atau rentan pangan.

Pada 18 Januari 2024, gerakan pasar murah digelar di Kelurahan Palasari, Kecamatan Cibiru, tepatnya di pelataran kantor Polisi Subsektor Cibiru.

Berbagai bahan pokok dan pangan dijual dengan harga murah dan di bawah harga pasar mulai dari beras, minyak, gula, sayuran, ayam, telur dan lainnya.

"Saat ini Harga beberapa pangan masih naik, seperti beras, daging ayam, cabe dan lainnya. Kita mengantarkan pangan dengan harga murah karena sudah disubsidi pemerintah. Ada komoditas sembako seperti beras, minyak, sayuran, ayam telur utamanya pangan yang dirasakan mahal," kata Gin Gin.

Terdekat, Gerakan Pasar Murah On The Road akan kembali dilaksanakan pada 25 Januari 2024 di Sekelama Integrated Farming (Senin Farm) Kecamatan Ujungberung.

Gin Gin mengatakan, Gerakan Pasar Murah pun sebagai upaya menjaga stabilisasi harga pangan.

Selain menyediakan pangan murah, gerakan tersebut juga disebut akan menyediakan pemeriksaan rabies dan Pemeriksaan bahan pangan di mobil lab food security secara gratis bagi masyarakat.

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bandung warga juga akan membagikan bibit tanaman, bibit ayam dan ikan nila siap konsumsi gratis. DKPP membagikan sebanyak 250 bibit tanaman, 500 bibit ayam dan 250 Ikan nila siap konsumsi.