Pelajar Terseret Ombak di Pantai Cipatuguran Sukabumi Ditemukan Meninggal Dunia

Jasad pelajar yang terseret ombak besar di Pantai Cipatuguran, Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi saat sedang berwisata akhirnya ditemukan Tim SAR Gabungan dalam keadaan meninggal dunia. Korban ditemukan sejauh 2 nautical mile dari lokasi terseret ombak.

oleh Fira Syahrin diperbarui 19 Sep 2024, 08:43 WIB
Diterbitkan 19 Sep 2024, 08:43 WIB
Tim SAR gabungan Pos Basarnas saat mengevakuasi jasad pelajar tenggelam tergulung ombak di Pantai Cipatuguran, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi (Liputan6.com/Istimewa).
Tim SAR gabungan Pos Basarnas saat mengevakuasi jasad pelajar tenggelam tergulung ombak di Pantai Cipatuguran, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi (Liputan6.com/Istimewa).

Liputan6.com, Sukabumi - Jasad Langlang Buana (17), siswa Madrasah Aliyah (MA) Negeri 2 Kota Sukabumi. Ditemukan tim SAR Gabungan Pos Basarnas Sukabumi pada Rabu (18/9/2024) pagi. 

Korban terseret ombak itu pertama kali ditemukan oleh kru kapal tugboat yang sedang berlayar di perairan dekat pantai Cipatuguran, Kabupaten Sukabumi dalam kondisi mengambang. 

“Tim SAR gabungan mendapatkan informasi dari kru kapal tug boat sumber 29 mereka melihat korban mengapung sekitaran perairan cipatuguran Pelabuhanratu Sukabumi,” ujar Koordinator Pos Basarnas Sukabumi, Suryo Adianto.

Tim SAR gabungan dengan menggunakan perahu karet langsung mengevakuasi korban yang masih menggunakan celana pendek berwarna biru. Dia menyebut, ciri-ciri pakaian dinyatakan sesuai dengan pertama kali korban dinyatakan hilang. 

Setelah dievakuasi, korban langsung dibawa ke RSUD Pelabuhanratu, sebelum jasadnya diserahkan ke pihak keluarga. Sebelumnya, korban pelajar tenggelam ini diketahui berwisata ke pantai Cipatuguran bersama beberapa teman sekolahnya, pada Senin (16/9) lalu. 

Korban terseret ombak besar saat sedang berenang di tepi pantai dan hilang. Korban akhirnya ditemukan sejauh 2 nautical mile dari lokasi korban terseret arus dalam kondisi meninggal dunia. 

“Korban kita temukan di sekitaran dua nautical mile dari tempat kejadian, korban kita temukan pada pukul 07.30 WIB, selanjutnya korban kita evakuasi ke rumah sakit RSUD Palabuhanratu,” ungkapnya.

Korban merupakan pelajar MA Negeri di Kota Sukabumi dan masih duduk di bangku kelas tiga. Korban juga merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. 

 

 

 

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya