Cara Mengelola Stres Berdasarkan Tipe Kepribadian yang Dimiliki

Setiap orang mempunyai kepribadian yang berbeda-beda sehingga cara mereka mengelola stres juga dapat berbeda seperti berikut.

oleh Natasa Kumalasah Putri diperbarui 08 Okt 2024, 20:00 WIB
Diterbitkan 08 Okt 2024, 20:00 WIB
Ilustrasi stres, depresi, lelah bekerja
Ilustrasi stres, depresi, anxiety, lelah bekerja. (Photo By Unsplash)

Liputan6.com, Bandung - Manusia mempunyai kepribadian yang biasanya berbeda-beda dan menjadikan hal tersebut keunikan atau ciri khasnya tersendiri. Kepribadian yang berbeda juga menandakan cara yang berbeda bagi seseorang berinteraksi atau hidup di dunia.

Kepribadian seseorang bisa mempengaruhi bagaimana mereka merespon berbagai situasi termasuk ketika dilanda oleh stres. Mereka biasanya mempunyai cara yang berbeda-beda ketika menghadapi tekanan.

Misalnya saja ada orang yang bisa menghadapi stres dengan cara yang tenang dan rasional. Sebaliknya, ada juga orang yang menghadapi stres dengan aksi yang kuat atau bahkan mengalami kecemasan.

Sehingga respon tersebut bisa berbeda-beda tergantung dari bagaimana cara berpikir atau kepribadian mereka. Kemudian contoh lainnya ketika seseorang mempunyai kepribadian ekstrovert cara mereka menghadapi stres juga bisa berbeda.

Diketahui orang dengan kepribadian ekstrovert sering kali mempunyai cara yang efektif menghilangkan stres dengan berbicara kepada teman-temannya atau menghabiskan waktu dengan orang yang bisa mendukungnya.

Sementara itu, seseorang yang mempunyai kepribadian introvert mungkin harus menghabiskan waktu sendiri ketika dihadapkan oleh sebuah stres. Tidak jarang orang introvert memiliki caranya tersendiri seperti mendengarkan musik, meditasi, dan lain-lain.

Kemudian contoh lainnya juga bisa dilihat dari orang dengan kepribadian optimis yang bisa melihat stres sebagai tantangan. Berikut ini beberapa cara yang bisa diperhatikan untuk mengatasi stres tergantung dari tipe kepribadian.

Cara Mengelola Stres Berdasarkan Tipe Kepribadian

Makanan untuk Redakan Stres, Memangnya Ada? Cek Dulu Rekomendasinya untuk Bantu Pikiran Lebih Rileks
Ilustrasi pekerja stres. (c) Adrian Utama Putra/Fimela.com

Berdasarkan ilmu Psikologi terdapat empat kepribadian utama yang biasanya dimiliki oleh manusia, adapun berikut ini beberapa cara mengelola stres yang biasanya dilakukan berdasarkan tipe kepribadian tersebut:

1. Koleris

Kepribadian koleris dikenal sebagai tipe yang kuat, tegas, dan suka memimpin sehingga cara mereka menghadapi stres lebih sering berfokus pada kontrol dan tindakan. Tipe kepribadian ini cenderung tidak suka membiarkan masalah tidak selesai.

Sehingga mereka lebih suka mencari solusi dengan cepat dan efektif dan mengelola stres dengan mengatur prioritas yang utama. Sementara itu aktivitas yang biasanya dilakukan dalam menghadapi stres adalah dengan olahraga.

2. Melankolis

Kepribadian melankolis biasanya dikenal dengan sifat yang perfeksionis, analitis, hingga mendetail. Biasanya ketika dihadapi oleh sebuah stres mereka melakukan perencanaan yang matang dan melibatkan struktur yang jelas.

Selain itu, mereka juga bisa menyisihkan waktu untuk intropeksi atau bahkan menjaga suasana tetap teratur untuk membantu mereka mengatasi stres. Kemudian juga bisa menghabiskan waktu dengan aktivitas menenangkan seperti membaca atau mendengarkan musik.

Cara Berikutnya

Contoh ilustrasi meditasi
Berikut adalah berbagai hal yang bisa kamu lakukan untuk mengelola stres dengan baik. (Foto: Pexels.com/Andrea Piacquadio)

3. Plegmatis

Tipe kepribadian plegmatis dikenal sebagai tipe yang tenang, sabar, dan cenderung menghindari konflik. Ketika dihadapkan dengan stres biasanya mereka menarik diri atau bahkan menunda keputusan.

Orang dengan kepribadian ini biasanya mengelola stres dengan melakukan relaksasi atau meditasi. Kemudian juga bisa melakukan aktivitas atau hobi yang menenangkan untuk mereka.

4. Sanguinis

Tipe kepribadian sanguinis dikenal sebagai tipe yang ceria, ekstrovert, dan suka bersosialisasi. Biasanya mereka mengatasi stres dengan cara bersosialisasi atau mencari hiburan dengan mengikuti aktivitas sosial, berkumpul dengan teman, menghadiri acara, dan lain-lain.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya