Cagub Lampung Rahmat Mirzani Djausal Janji Jadikan Lampung Basis Pangan Nasional

Calon gubernur Lampung nomor urut 2, Rahmat Mirzani Djausal, menghadiri pertemuan dengan ratusan petani dan nelayan se-Provinsi Lampung di Graha Wangsa, Bandarlampung, pada Selasa (15/10/2024).

oleh Ardi Munthe diperbarui 16 Okt 2024, 21:18 WIB
Diterbitkan 16 Okt 2024, 20:01 WIB
Rahmat Mirzani Djausal saat hadir silaturahmi dengan karakter nelayan dan petani di Bandar Lampung.  Foto : (Istimewa).
Rahmat Mirzani Djausal saat bersilaturahmi dengan para nelayan dan petani di Bandar Lampung. Foto : (Istimewa).

Liputan6.com, Lampung - Calon gubernur Lampung nomor urut 2, Rahmat Mirzani Djausal, menghadiri pertemuan dengan ratusan petani dan nelayan se-Provinsi Lampung di Graha Wangsa, Bandar Lampung, pada Selasa (15/10/2024).

Acara ini difasilitasi oleh anggota DPR RI dari Partai Golkar, Hanan A. Rozak, yang berharap pertemuan tersebut dapat memberikan solusi bagi permasalahan utama yang dihadapi petani dan nelayan di daerah itu.

Selain membahas masalah sektor pertanian dan perikanan, acara ini juga menjadi ajang ikrar dukungan dari para petani dan nelayan untuk memenangkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Mirza-Jihan, dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Lampung 2024.

Dalam ikrar yang diucapkan secara serentak, para peserta menegaskan komitmen mereka untuk mendukung Mirza-Jihan sebagai pemimpin yang diyakini mampu memperbaiki kondisi pertanian dan perikanan di Lampung.

Hanan A. Rozak, dalam sambutannya, menyoroti sembilan permasalahan utama yang harus diselesaikan guna memajukan sektor pertanian di Lampung.

"Sembilan masalah pokok para petani Lampung adalah masalah pupuk, infrastruktur pertanian, ketersediaan air, minimnya penggunaan teknologi, rendahnya pendapatan petani, keterbatasan akses modal dan pembiayaan, regenerasi petani milenial, subsidi BBM, dan kurangnya tenaga penyuluh pertanian," jelas Hanan.

Ia menegaskan bahwa kesembilan permasalahan tersebut membutuhkan komitmen nyata di lapangan, bukan hanya janji-janji politik.

"Kita tidak butuh janji atau kartu-kartu, yang kita butuhkan adalah konsep yang bisa diimplementasikan dari petani hingga birokrasi," tegasnya.

Hanan juga berjanji untuk terus memperjuangkan nasib petani jika terpilih kembali sebagai anggota Komisi IV DPR RI, serta mendukung program gubernur yang berpihak kepada petani.

Rahmat Mirzani Djausal, dalam pidatonya, menegaskan bahwa sektor pertanian dan perikanan harus menjadi prioritas, terutama dengan mendekatnya pelantikan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI.

"Pak Prabowo akan dilantik pada 20 Oktober, dan petani harus menjadi yang paling bahagia. Beliau telah lama memperjuangkan nasib petani sebagai Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI)," ungkap Mirza.

Mirza juga menyatakan bahwa di bawah kepemimpinan Prabowo, Lampung akan menjadi basis pangan nasional.

Ia menambahkan bahwa program makan bergizi dan minum susu gratis untuk 1,2 juta anak sekolah di Lampung akan segera dilaksanakan, dan para petani akan mendapatkan keuntungan sebagai pemasok utama bahan pangan.

Menutup pidatonya, Mirza menyatakan komitmennya untuk bekerja sama dengan para petani dan nelayan jika terpilih sebagai gubernur.

"Apabila terpilih, kita akan bekerja sama untuk memastikan program ini berjalan dengan baik, demi kesejahteraan petani dan nelayan di Lampung," pungkasnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya