Liputan6.com, Minahasa Utara - Seorang warga lanjut usia (lansia) bernama Alfonsius Tatoy (72), dilaporkan hilang di perkebunan Desa Gangga 1, Kecamatan Likupang Barat, Kabupaten Minahasa Utara, Sulut.
Humas Basarnas Manado Nuriadin Gumelang mengungkapkan, kejadian ini bermula pada, Sabtu (25/1/2025), sekitar pukul 16.00 Wita, ketika Alfonsius Tatoy keluar dari rumah tanpa sepengetahuan keluarganya.
Dia sempat bertemu dengan salah satu warga di kebun, sebelum akhirnya tidak diketahui keberadaannya.
Advertisement
“Pada malam harinya, pukul 21.00 Wita, keluarga dan masyarakat setempat mulai melakukan pencarian, namun tidak berhasil menemukan Alfonsius,” ujarnya.
Keesokan harinya, Minggu (26/1/2025), pada pukul 07.00 Wita, sandal milik korban ditemukan di sekitar kuburan desa, yang kemudian dikonfirmasi oleh keluarga sebagai milik Alfonsius.
Mendapatkan laporan dari pihak desa, pada pukul 13.20 Wita, Kepala Desa Gangga 1 melaporkan kejadian ini ke Unit SAR Likupang untuk meminta bantuan pencarian. Tim Rescue Unit SAR Likupang segera bergerak pada pukul 13.45 Wita menuju Pulau Gangga untuk melaksanakan pencarian.
Pencarian yang berlangsung hingga, Senin (27/1/2025), pukul 10.20 Wita, akhirnya membuahkan hasil. Alfonsius Tatoy ditemukan dalam keadaan selamat.
“Korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke rumah serta direncanakan untuk segera mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Likupang,” ujarnya.
Pencarian ini melibatkan sejumlah unsur antara lain Tim Rescue USS Likupang sebanyak 4 personel, Babinsa Gangga, Pemerintah Desa Gangga Satu, serta masyarakat dan jeluarga korban.
Masyarakat mengungkapkan rasa syukur atas ditemukannya korban yang hilang, dan berharap kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
“Terima kasih serta apresiasi kepada Tim SAR yang telah melakukan pencarian dan evakuasi kepada warga yang hilang,” ujar Hukum Tua Desa Gangga Satu Rommi Loho mewakili masyarakat setempat.
Baca Juga