Liputan6.com, Singapura - Indeks Topix Jepang menuju ke level tertinggi dalam enam tahun terakhir. Penyebab Indeks Topix capai rekor karena nilai tukar Yen melemah setelah Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve (The Fed) mengeluarkan perkiraan kenaikan suku bunga.
Mengutip Bloomberg, Kamis (18/9/2014), Indeks Topix Jepang melonjak 0,9 persen ke level 1.316,36 pada pukul 09.33 waktu Tokyo, Jepang. Hanya satu dari 33 kelompok industri pembentuk Indeks Topix yang melemah.
Sedangkan Indeks Nikkei 225 juga mengalami penguatan sebesar 0,8 persen menjadi 16.008,54. Indeks Nikkei juga mencetak rekor untuk tahun ini karena berhasil menembus level 16.000.
Analis Ichiyoshi Asset Management Co, Mitsushige Akino menjelaskan, keputusan Bank Sentral Amerika sesuai dengan yang diharapkan oleh para pelaku pasar.
Namun akibatnya nilai tukar Yen pun melemah melewati 108 per dolar AS. "Ada konsensus dengan pelemahan Yen ini akan menyebabkan kenaikan saham-saham, namun memang kenaikannya agak terbatas," jelasnya.
Menurut survei yang dilakukan oleh Bloomberg, Bank Sentral Amerika akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada akhir 2015 dan tetap menjaga kebijakan suku bunga rendah hingga tappering selesai dilakukan.
Dalam laporan ekonomi The Fed sendiri, mereka menargetkan pada akhir 2017 nanti suku bunga akan berada di level 3,75 persen. (Gdn)
Yen Tersungkur, Indeks Topix Jepang Sentuh Rekor
Indeks Topix Jepang melonjak 0,9 persen ke level 1.316,36 pada pukul 09.33 waktu Tokyo, Jepang.
diperbarui 18 Sep 2014, 08:19 WIBDiterbitkan 18 Sep 2014, 08:19 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Polri Sudah Periksa 27 Influencer Terkait Judi Online
Tifa Totobuang, Gabungan 2 Alat Musik Tradisional Khas Maluku
Mengenal Makna Sedulur Papat, Kalima Pancer, ala Gus Muwafiq
Drama Cerai di Pengadilan China karena KDRT, Suami Coba Culik Istri dari Ruang Sidang
Mengenal Hujan Meteor Draconid dan Orionid, Dapat Disaksikan Oktober 2024
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 9 Oktober 2024
Masyarakat Payung Sekaki Pekanbaru Sepakat Wujudkan Pilkada Tanpa Sentimen SARA
Pemerintahan Prabowo Harus Amandemen UU Jika Ingin Bentuk Angkatan Siber
Keterlambatan Tukin ASN, BPK dan Kejati Didesak Periksa Kemenag Gorontalo
Kisah Kiai Ngamuk saat Santrinya Tidak Hadir di Pengajian, Nasihat Kocak Gus Baha Bikin Langsung Adem
Heru Budi: Konsep Rusun Bukan Ditinggali Seumur Hidup
Kasus Pengeroyokan di Ponpes Alkhairaat Manado, Polisi TurunTangan