Peta Politik Parpol Pilkada 2024, KIM Plus Menang Telak atas PDIP?

IHSG Dibuka Menghijau ke 6.337, Sektor Aneka Industri Pimpin Penguatan

Dari 10 sektor pembentuk IHSG, seluruh sektor berada di berada zona hijau.

oleh Arthur Gideon diperbarui 10 Sep 2019, 09:15 WIB

Diterbitkan 10 Sep 2019, 09:15 WIB

Pekerja beraktivitas di BEI, Jakarta, Selasa (4/4). Sebelumnya, Indeks harga saham gabungan (IHSG) menembus level 5.600 pada penutupan perdagangan pertama bulan ini, Senin (3/4/2017). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak menguat pada pembukaan perdagangan Selasa pekan ini. Pada awal pembukaan perdagangan sebanyak 126 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau.

Pada pra pembukaan perdagangan, Selasa (10/9/2019), IHSG naik 5,51 poin atau 0,09 persen ke level 6.331,72. Pada pembukaan pukul 09.00 waktu JATS, IHSG masih bertahan di zona hijau dengan menguat 11,06 poin atau 0,19 persen ke posisi 6.337,29.

Sementara itu, indeks saham LQ45 juga naik 0,26 persen ke posisi 992,30. Sebagian besar indeks acuan bergerak di zona hijau.

Pada awal pembukaan perdagangan sebanyak 126 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Selain itu 36 saham melemah dan 119 saham diam di tempat.

Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham 17.878 kali dengan volume perdagangan 158,6 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 160 miliar.

Investor asing beli saham Rp 3,03 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.028.

Dari 10 sektor pembentuk IHSG, seluruh sektor berada di berada zona hijau. Penguatan dipimpin oleh sektor aneka industri yang naik 0,64 persen. Disusul sektor kontruksi yang menguat 0,46 persen dan sektor perkebunan yang naik 0,36 persen.

Saham-saham yang menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau antara lain MPOW yang naik 24,54 persen ke Rp 264 per saham, JSKY naik 14,52 persen ke Rp 710 per saham dan FIRE naik 11,51 persen ke Rp 3.390 per saham.

Saham-saham yang melemah antara lain BOSS turun 3,82 persen ke Rp 136 per saham, BWPT turun 2,86 persen persen ke Rp 136 per saham dan EAST turun 2,86 persen persen ke Rp 180 per saham.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Prediksi Analis

20161125- Sesi Siang IHSG Naik 5 Persen-JAkarta-Angga Yuniar

Volume perdagangan hingga sesi siang ini tercatat sebanyak 3,795 miliar saham senilai Rp 1,982 triliun. Sebanyak 163 saham naik, 111 saham melemah dan 89 saham stagnan, Jakarta, Jumat (25/11). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

IHSG diprediksi bakal melanjutkan penguatan pada perdagangan saham Selasa. Tren positif kini menjalar pada transaksi indeks di hari ini.

Analis KGI Sekuritas Yuganur Wijanarko mengungkapkan, penutupan perdagangan Senin (9/9) yang dibukukan ke level 6.326 membawa sentimen positif bagi gerak IHSG pada hari ini.

Menurutnya, ini sinyal yang baik untuk menggiring indeks ke level di atas 6.350. Sebab itu, pihaknya memproyeksi IHSG akan tembus ke level psikologis di 6.400.

"Pembukaan perdagangan Senin yang lebih tinggi versus penutupan Jumat membawa momentum yang baik. Kami memperkirakan IHSG akan ditransaksikan di zona hijau pada rentang 6.220-6.400," tuturnya di Jakarta, Selasa (10/9/2019).

Kendati demikian, Riset Reliance Sekuritas berkata lain. Kenaikan harga saham justru memicu aksi untuk mengunci keuntungan (profit taking) sementara waktu.

"Investor dalam jangka pendek akan memanfaatkan situasi ini dengan aksi profit taking. Karenanya, kami memproyeksi IHSG akan tersungkur," ujar Head of Research Reliance Sekuritas Lanjar Nafi Taulat.

Kali ini dirinya memperkirakan IHSG akan terkoreksi dengan dibukukan di rentang support dan resistance di 6.311-6.388.

Lanjutkan Membaca ↓