Amazon Minat Caplok Studio Film MGM, Harga Jual Bakal Tembus Rp 196 Triliun

Amazon sudah sejak lama diketahui ingin membeli properti hiburan besar untuk mendukung layanan video streaming-nya.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 19 Mei 2021, 22:38 WIB
Diterbitkan 19 Mei 2021, 22:38 WIB
Logo Amazon
(Doc:Laura Muriel)

Liputan6.com, Jakarta - Amazon dikabarkan sedang dalam pembicaraan untuk membeli perusahaan studio film Hollywood, MGM (Metro Goldwyn Mayer).

MGM yang terkenal dengan logo ikoniknya berupa singa yang mengaum, dapat bernilai antara USD 7 miliar-USD 10 miliar atau sekitar Rp 100,19 triliun (asumsi kurs Rp 14.313 per dolar AS)-Rp 143,21 triliun.

Meski demikian, secara resmi kedua perusahaan itu belum memberikan komentar yang pasti terkait upaya merger tersebut. Dilansir dari CNN, Rabu (19/5/2021), Amazon sudah sejak lama diketahui ingin membeli properti hiburan besar untuk mendukung layanan video streaming-nya.

Pada 2018, Bloomberg mengatakan Perusahaan tersebut sedang dalam proses untuk membeli Teater Landmark. Tahun lalu, Daily Mail menyarankan mereka untuk membeli AMC Theatres (AMC).Namun, sebuah studio memberikan keuntungan yang lebih jelas dan langsung bagi Amazon, dibandingkan jaringan teater.

Hal itu karena film dan proyek TV MGM dapat dengan mudah diakses melalui di Prime Video.Prime Video yang menampilkan acara orisinal seperti "The Marvelous Mrs. Maisel" dan "Jack Ryan", bersama dengan film dan acara lain, memiliki akses yang lebih besar.

Saat ini, Prime tercatat memiliki lebih dari 200 juta pelanggan berbayar.Beberapa waralaba MGM juga memiliki rekam jejak yang terbukti sukses di box office. "James Bond" adalah salah satu serial Hollywood yang paling menguntungkan, dengan "Spectre" pada 2015 meraup hampir USD 900 juta di seluruh dunia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Bisnis Layanan Streaming Bakal Kompetitif

Lanskap streaming juga menjadi sangat kompetitif. Pada Senin, AT&T (T) mengumumkan perusahaan induk CNN WarnerMedia akan dipisahkan dan digabungkan dengan Discovery (DISCA).

Kesepakatan itu akan membawa HBO, Warner Bros., HGTV dan Food Network semuanya berada dalam satu atap.Sementara itu, Netflix (NFLX) terus memompa miliaran dolar AS untuk memperluas katalognya sendiri. Disney + telah berkembang menjadi lebih dari 100 juta pelanggan di tahun pertamanya.

Menurut sumber yang mengetahui rencana tersebut, label harga yang dilaporkan untuk MGM pada angka maksimalnya berada di kisaran USD 13,7 miliar atau sekitar Rp 196,08 triliun.

Senilai yang dibayar Amazon untuk Whole Foods pada 2017 sebagai kesepakatan termahal perusahaan teknologi yang pernah ada.

Namun, Amazon juga merupakan perusahaan raksasa dengan kapitalisasi pasar hampir USD 1,7 triliun. Biaya pembelian MGM mungkin sedikit lebih mahal daripada yang diperoleh dalam laba bersih pada kuartal pertama 2021.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya