Vale Indonesia Kantongi Laba Setara Rp 2,4 Triliun pada 2021

PT Vale Indonesia Tbk (INCO) catat pertumbuhan pendapatan dan laba tahun berjalan pada 2021.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 25 Feb 2022, 10:51 WIB
Diterbitkan 25 Feb 2022, 10:51 WIB
Ilustrasi Laporan Keuangan
PT Vale Indonesia Tbk (INCO) mengumumkan laporan keuangan 2021. Ilustrasi Laporan Keuangan.Unsplash/Isaac Smith

Liputan6.com, Jakarta - PT Vale Indonesia Tbk (INCO) mencatatkan kinerja ciamik sepanjang 2021. INCO berhasil mengukuhkan laba yang tumbuh dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.

Laba tahun berjalan INCO yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk tercatat sebesar USD 167,2 juta atau Rp 2,4 triliun (kurs Rp 14.396 per USD) sepanjang 2021. Naik 112,5 persen dibanding realisasi 2020 sebesar USD 78,69 juta.

Sepanjang 2021, pendapatan INCO tercatat sebesar USD 953,17 juta atau sekitar Rp 13,72 triliun. Angka itu naik 24,64 persen dibandingkan pendapatan 2020 sebesar USD 764,74 juta.

Sejalan dengan naiknya pendapatan, beban pendapatan juga mengalami kenaikan menjadi USD 717,81 juta dari sebelumnya USD 640,37 juta. Sehingga diperoleh laba bruto USD 235,36 juta. Pada periode tersebut, perseroan mencatatkan pendapatan lainnya USD 2,61 juta.

Beban usaha tercatat sebesar 4,2 juta dan beban lainnya USD 20,75 juta. Sehingga diperoleh laba usaha USD 223,02 juta. Naik dari sebelumnya USD 103,85 juta. Setelah dikurangi biaya pendapatan keuangan bersih dan pajak penghasilan, perseroan mencatat laba komprehensif tahun berjalan USD 167,2 juta.

Dari sisi aset Vale Indonesia hingga Desember 2021 tercatat sebesar USD 2,47 miliar, naik dari USD 2,31 di akhir 2020. Terdiri dari aset lancar USD 863,58 juta dan sisanya USD 1,64 miliar merupakan aset tidak lancar. Liabilitas perseroan USD 318,37 juta. Naik dari posisi akhir Desember 2020 sebesar USD 294,27 juta.

Terdiri dari liabilitas jangka pendek USD 168,43 juta dan liabilitas jangka panjang USD 149,94 juta. Sementara ekuitas pada Desember 2021 tercatat sebesar USD 2,15 miliar. Naik dari posisi akhir Desember sebesar USD 2,02 miliar.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Gerak Saham INCO

Pergerakan IHSG Turun Tajam
Pengunjung melintas di papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Rabu (15/4/2020). Pergerakan IHSG berakhir turun tajam 1,71% atau 80,59 poin ke level 4.625,9 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Pada perdagangan Jumat, 25 Februari 2022 pukul 10.39 WIB, saham INCO naik 5,39 persen ke posisi Rp 5.375 per saham. Saham INCO dibuka naik 75 poin ke posisi Rp 5.175 per saham.

Saham INCO berada di level tertinggi Rp 5.400 dan terendah Rp 5.175 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 7.811 kali dengan volume perdagangan 253.290. Nilai transaksi Rp 134 miliar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya