IHSG Turun Terbatas, Saham GOTO Stagnan pada Awal Sesi Perdagangan

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona merah pada perdagangan saham Kamis (22/2/2024). Koreksi IHSG terjadi di tengah bursa saham Asia dan wall street yang beragam dan mayoritas sektor saham menghijau.

Dikutip dari data RTI, IHSG dibuka stagnan di posisi 7.349,02. Pada pukul 09.06 WIB, IHSG melemah terbatas 0,05 persen ke posisi 7.345. Indeks LQ45 susut 0,27 persen ke posisi 1.005. Sebagian besar indeks saham acuan bervariasi.

Pada perdagangan Kamis pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.349 dan level terendah 7.328,92. Sebanyak 211 saham menguat dan 163 saham melemah. 212 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 130.788 kali dengan volume perdagangan 1,8 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 953,9 miliar.

Pada awal perdagangan, mayoritas sektor saham (IDX-IC) menghijau. Sektor saham basic naik 0,81 persen, sektor saham industri menanjak 0,20 persen, sektor saham nonsiklikal bertambah 0,15 persen dan sektor saham siklikal mendaki 0,39 persen.

Selain itu, sektor saham properti bertambah 0,21 persen, sektor saham infrastruktur melesat 0,73 persen dan sektor saham transportasi bertambah 0,53 persen.

Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) stagnan di posisi Rp 80 per saham. Saham GOTO berada di level tertinggi Rp 80 dan terendah Rp 79 per saham. Total frekuensi perdagangan 1.358 kali dengan volume perdagangan 1.528.184 saham. Nilai transaksi harian saham Rp 12,2 miliar.

Review IHSG

IHSG mendatar ke posisi 7.349 pada perdagangan Rabu, 21 Februari 2024 di tengah aksi beli saham oleh investor asing selama 15 hari berturut-turut meski momentum melambat dengan aksi jual bersih pertama di bank besar.

Saham BMRI naik 1,4 persen, sedangkan saham bank lainnya melemah. Saham BBCA turun 0,5 persen, saham BBNI susut 0,4 persen.

Di sektor telekomunikasi, saham TLKM tergelincir 0,7 persen. Sedangkan saham MAPA melesat 10,2 persen didorong harapan laba Perseroan pada kuartal IV 2023 yang kuat.

Sementara itu, Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga acuan 6 persen dan BI melihat ada ruang penurunan suku bunga pada semester II.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Agus Yudhouono sebagai Menteri Agraria dan Kepala BPN sebelum masa jabatan presiden berakhir yang dinilai menunjukkan terwujudnya koalisi setelah kemenangan dalam pemilu putaran pertama.

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

• Saham VKTR melambung 12,36 persen
• Saham MTWI melambung 12,33 persen
• Saham NICK melambung 10,85 persen
• Saham SURI melambung 10,28 persen
• Saham MENN melambung 10 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

• Saham MSIE merosot 10 persen
• Saham FIMP merosot 9,52 persen
• Saham AHAP merosot 8,97 persen
• Saham WIDI merosot 8 persen
• Saham PICO merosot 7,92 persen

Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:

• Saham BBRI senilai Rp 93,9 miliar
• Saham BBCA senilai Rp 87,9 miliar
• Saham BOGA senilai Rp 83,7 miliar
• Saham AMMN senilai Rp 67,5 miliar
• Saham VKTR senilai Rp 68,1 miliar

Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:

• Saham VKTR tercatat 15.970 kali
• Saham ALII tercatat 9.911 kali
• Saham BAIK tercatat 8.384 kali
• Saham PTPS tercatat 7.646 kali
• Saham DOOH tercatat 7.660 kali

Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman mengatakan, pada Kamis, 22 Februari 2024, IHSG berpotensi bergerak sideways cenderung menguat. “Level resistance  7.370-7.410 dan support 7.280-7.300,” ujar dia.

Berikut saham pilihan BNI Sekuritas untuk Kamis (22/2):

1. ADRO: Spec Buy

Beli di 2420, cutloss jika break di bawah 2390.

Jika tidak break di bawah 2390, potensi naik dengan area jual di 2460- 2480 short term.

2. MBMA: Buy if Break 650

Jual di 670-710.

Area beli di 620, cutloss jika break di bawah 600.

3. TLKM: Buy on Weakness

Beli di 4160, cutloss jika break di bawah 4080.

Jika tidak break di bawah 4080, potensi naik dengan area jual di 4250- 4300 short term.

4. JSMR: Buy if Break 4850

Jual di 4880-4950 short term.

Area beli di 4740, cutloss jika break di bawah 4650.

5. MEDC: Spec Buy

Beli di 1180, cutloss jika break di bawah 1150.

Jika tidak break di bawah 1150, potensi naik dengan area jual di 1220- 1240 short term.

6. BFIN: Buy on Weakness

Beli di 1310, cutloss jika break di bawah 1290.

Jika tidak break di bawah 1290, potensi naik dengan area jual di 1330- 1380 short term.

Bursa saham Asia Pasifik beragam pada perdagangan Kamis (22/2/2024). Indeks Nikkei di Jepang menuju rekor tertinggi pada perdagangan Kamis pekan ini seiring investor mengabaikan data aktivitas yang suram dari Jepang.

Dikutip dari CNBC, indeks Nikkei 225 naik 1,7 persen seiring investor menilai rilis indeks Jibun Bank Flash Purchasing Managers’ pada Februari yang menunjukkan aktivitas bisnis kembali kontraksi.

Di Australia, indeks ASX 200 melemah 0,17 persen seiring indeks manajer pembelian gabungan Judo Bank pada Februari menunjukkan ada pertumbuhan ke posisi 51,8. Indeks bulanan ini merupakan indikator utama aktivitas bisnis di sektor manufaktur dan jasa Australia.

Indeks Hang Seng berjangka berada di posisi 16.447 menunjukkan awal yang lebih lemah dibandingkan penutupan indeks Hang Seng sebelumnya 16.503,1.

Indeks Kospi di Korea Selatan naik 0,5 persen. Bank of Korea dijadwalkan untuk mengumumkan keputusan suku bunga. Ekonom yang disurvei Reuters memperkirakan bank sentral itu akan mempertahankan suku bunga acuan 3,5 persen.

Di wall street, indeks Dow Jones bertambah 48,44 poin atau 0,13 persen ke posisi 38.612,24. Indeks S&P 500 menanjak 0,13 persen ke posisi 4.981,80. Indeks Nasdaq susut 0,32 persen ke posisi 15.580,87.

Di sisi lain, risalah pertemuan the Federal Reserve (the Fed) pada Januari yang dirilis Rabu pekan ini dihasilkan dari data ekonomi yang lebih baik dari perkiraan pada minggu sebelumnya menunjukkan bankir bank sentral tidak terburu-buru untuk menurunkan suku bunga.