Diramal Makin Cuan, Investor Asing Tambah Kepemilikan Saham NEST hingga 5%

PT Esta Indonesia Tbk (NEST) mengumumkan penambahan kepemilikan saham oleh Xiamen Yan Palace Bird’s Nest Industry Co., Ltd (Yan Palace).

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 29 Jan 2025, 06:00 WIB
Diterbitkan 29 Jan 2025, 06:00 WIB
IHSG Dibuka di Dua Arah
Layar grafik pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG masih naik, namun tak lama kemudian, IHSG melemah 2,3 poin atau 0,05 persen ke level 5.130, 18. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta PT Esta Indonesia Tbk (NEST) mengumumkan penambahan kepemilikan saham oleh Xiamen Yan Palace Bird’s Nest Industry Co., Ltd (Yan Palace). Transaksi ini melibatkan pembelian 8.225.000 lembar saham, sehingga total kepemilikan Yan Palace di NEST mencapai 5%.

Chairman Yan Palace, Huang Jian, menyatakan bahwa pihaknya telah lama bermitra dengan NEST dan melihat potensi pertumbuhan positif yang berkelanjutan.

“Kami sangat senang mendukung pertumbuhan NEST, terutama setelah perusahaan melantai di Bursa Efek Indonesia Agustus tahun lalu. Investasi tambahan ini mencerminkan kepercayaan kami terhadap masa depan NEST serta komitmen untuk memperkuat hubungan jangka panjang,” ujar Huang Jian dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI).

Yan Palace sendiri merupakan pemain utama di industri sarang burung walet, baik sebagai market leader maupun importir terbesar di Tiongkok.

Dengan status sebagai perusahaan publik yang tercatat di bursa Hongkong, Yan Palace memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp7,3 triliun dan mendominasi penjualan sarang burung walet melalui platform online di Tiongkok.

Komitmen NEST terhadap Kepercayaan Investor dan Ekspansi Bisnis

Penambahan kepemilikan saham oleh Yan Palace dianggap sebagai bukti dukungan berkelanjutan terhadap pertumbuhan PT Esta Indonesia Tbk.

Direktur Utama NEST, Hoo Anton Siswanto, menyatakan bahwa kinerja positif perusahaan menjadi daya tarik utama bagi para investor.

Langkah-langkah strategis pengembangan dan ekspansi yang dilakukan bersama entitas anak usaha, PT Tunas Esta Indonesia (TEI), menunjukkan komitmen NEST untuk menjaga kepercayaan pemegang saham.

“Penambahan kepemilikan saham Xiamen Yan Palace Bird’s Nest Industry Co., Ltd ini merupakan salah satu bukti dukungan nyata dan berkesinambungan terhadap Perseroan. Tentunya hal tersebut seiring dengan kinerja positif Perseroan, salah satunya adalah mengambil langkah-langkah strategis pengembangan dan ekspansi usaha yang telah dilakukan bersama entitas anak usaha, PT Tunas Esta Indonesia. Perseroan berkomitmen akan terus menjaga kepercayaan para investor NEST,” jelas Direktur Utama PT Esta Indonesia Tbk, Hoo Anton Siswanto.

 

Bangun Pabrik Baru

Pembukaan-Saham
Pengunjung tengah melintasi layar pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (13/2). Pembukaan perdagangan bursa hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,57% atau 30,45 poin ke level 5.402,44. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

PT Tunas Esta Indonesia (TEI) saat ini sedang dalam tahap akhir pembangunan pabrik baru di Demak, Jawa Tengah. Dengan kapasitas produksi 35 ton per tahun, pabrik ini ditargetkan mulai beroperasi pada tahun 2026.

Proyek ini akan mendukung kegiatan usaha seperti pembersihan, pencucian, pengemasan, hingga ekspor sarang burung walet.

Penambahan kapasitas produksi ini adalah bagian dari strategi pertumbuhan organik NEST. Dengan memanfaatkan sumber daya yang ada dan menjawab permintaan pasar global, NEST menegaskan posisinya sebagai salah satu pemain terkemuka dalam industri sarang burung walet.

 

Peran NEST dalam Industri Global Sarang Burung Walet

Indeks Harga Saham Gabungan Akhir Tahun 2022 Ditutup Lesu
Karyawan melintasi layar yang menampilkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) saat acara Penutupan Perdagangan Bursa Efek Indonesia Tahun 2022 di Jakarta, Jumat (30/12/2022). PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat ada 59 perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (IPO) atau pencatatan saham sepanjang 2022. Pada penutupan perdagangan akhir tahun, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup lesu 0,14% atau 9,46 poin menjadi 6.850,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

PT Esta Indonesia Tbk telah beroperasi selama lebih dari dua dekade dengan fokus pada penyediaan sarang burung walet berkualitas tinggi untuk pasar global.

Tingginya permintaan global, terutama dari Tiongkok, mendorong NEST untuk terus berinovasi dan meningkatkan kapasitas produksinya.

Selain itu, NEST juga mematuhi standar keamanan pangan yang ketat, sesuai dengan regulasi pemerintah Tiongkok. Untuk memenuhi standar tersebut, perusahaan mengembangkan fasilitas produksi modern yang berlokasi di kawasan industri Terboyo, Semarang. Dengan langkah ini, NEST dapat memastikan produknya memenuhi ekspektasi pasar internasional sekaligus meningkatkan efisiensi operasionalnya.

Dengan dukungan strategis dari mitra seperti Yan Palace, NEST tidak hanya berfokus pada ekspansi kapasitas produksi, tetapi juga memperkuat posisi sebagai salah satu pemasok utama sarang burung walet di dunia.

Kombinasi pengalaman, teknologi, dan kemitraan strategis ini menjadi fondasi pertumbuhan berkelanjutan perusahaan di masa depan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya