Kakak Benarkan Stuart Collin Menganggur saat Nikahi Risty Tagor

Sebagai kakak, Wanda menyayangkan rumah tangga Stuart Collin dan Risty Tagor hanya bertahan seumur jagung.

oleh Hernowo Anggie diperbarui 04 Des 2015, 15:00 WIB
Diterbitkan 04 Des 2015, 15:00 WIB
Risty Tagor dan Stuart Collin
Risty Tagor dan Stuart Collin (Liputan6.com/Faisal R Syam)

Liputan6.com, Jakarta Selain mahar pernikahan dan tak menginginkan kehamilan, Risty Tagor juga mengungkap nafkah yang diberikan Stuart Collin kepadanya sebagai seorang suami tak cukup untuk menjalankan mahligai rumah tangga.

Kakak Stuart Collin, Wanda, membenarkan kalau saat menikah dengan Risty Tagor, adiknya sedang dalam kondisi menganggur. Sehingga, wajar saja jika nafkah yang diberikan terbatas.

Stuart Collin dan Risty Tagor [Foto: Faisal R. Syam/Liputan6.com]

"Memberikan nafkah itu ada. Bukannya adik saya nggak memberikan nafkah sama sekali. Tapi mungkin jumlahnya nggak cukup kali," ucap Wanda, kakak Stuart Collin, saat ditemui di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (3/12/2015) malam.

"Adik saya kan waktu itu sedang pengangguran, nggak ada pekerjaan. Jadi cuma bisa kasih segitu. Waktu itu juga mama saya jual tanah, dia (Stuart) minta bagian dia, dan itu langsung dikasih (ke Risty)," ungkap Wanda.

Risty Tagor dan Stuart Collin saat menjalani sidang perceraian yang digelar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin (28/9/2015). sidang perdana Risty Tagor dan Stuart Collin akan dilanjutka sampai 12 oktober 2015. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sebagai kakak, Wanda menyayangkan rumah tangga Stuart Collin dan Risty Tagor hanya bertahan seumur jagung. Padahal, ia berharap adiknya itu bisa langgeng menjalankan pernikahan dengan Risty Tagor.

"Saya takut jadi penyesalan buat pihak perempuannya. Adik saya itu kan laki-laki, apapun yang terjadi itu cuma pelajaran buat dia, inilah yang namanya real life," beber Wanda.

Stuart Collin dan Risty tagor usai resepsi

Soal kasus rumah tangga Stuart Collin dan Risty Tagor, Wanda menilai jika keduanya belum sama-sama siap untuk menjalankan pernikahan.

"Saya kasihan si perempuannya nggak siap untuk jalani semua. Karena mereka berdua kan masih muda. Masih sama-sama belajar, kuat nggak nahan ego masing-masing," tutup dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya