Liputan6.com, Jakarta Festival film tahunan Europe on Screen (EoS) 2016 datang lagi. Acara yang digagas oleh Uni Eropa tersebut, dibuka secara resmi di XXI Epicentrum Kuningan, Jumat (29/4/216) malam.
Vincent Guerend, Duta Besar Uni Eropa mengungkapkan antusiasmenya terhadap penyelenggaraan EoS 2016. "Film bukan hanya ekspresi dari keragaman budaya, tapi juga cara yang ampuh untuk mengkomunikasikan ide-ide lintas batas," ujar Guerend dalam keterangan tertulisnya.
Advertisement
Baca Juga
Dalam acara pembukaan ini, diputar pula sebuah film drama komedi Italia yang bertajuk Long Live Freedom (Viva La Liberta). Film ini memenangkan Naskah Terbaik di penghargaan film tertinggi Italia, David di Donatelli Awards 2013.
Long Live Fredom menceritakan tentang seorang petingi partai oposisi yang menghilang karena tak kuat menghadapi tekanan politik. Diam-diam, ia digantikan oleh saudara lelakinya yang berwajah identik dengannya. Hanya saja, abangnya ini ternyata sedikit 'gila'.
Selain Long Live Freedom, ada 77 film Eropa lain yang akan diputar di EoS 2016. Sebagian adalah film-film yang meraih penghargaan film di festival bergengsi. Contohnya adalah Youth yang menjadi Film Terbaik dalam European Film Awards 2015. A Pigeon Sat on A Branch Reflecting on Exsistence yang menyabet Film Terbaik di Venice Film Festival 2014, dan pemenang Un Certain Regard Cannes 2014, Force Majeure.
Ada pula film untuk keluarga, seperti film animasi Prancis The Little Prince serta film populer seperti Now You See Me dan Imitation Game. Dihadirkan pula film-film bisu dari tahun 1898-1911 buatan George Mellies, yang pemutarannya akan diiringi musik secara langsung.
Program lengkap festival ini, bisa diakses melalui europeonscreen.com. Tak hanya di Jakarta, EoS 2016 juga diselenggarakan di Bandung, Denpasar, Medan, Surabaya, dan Yogyakarta hingga 8 Mei mendatang. Seluruh film dalam EoS 2016, ditayangkan secara gratis. (Rtn/fei)