Usai Headshot, Screenplay Bakal Perluas Karya ke Genre Laga

Penampilan Iko Uwais dan Chelsea Islan di film Headshot sukses menjadi perpaduan menarik antara drama dengan aksi yang mendebarkan.

oleh Feby Ferdian diperbarui 20 Agu 2016, 08:30 WIB
Diterbitkan 20 Agu 2016, 08:30 WIB
Headshot (Foto: Liputan6.com)
Headshot (Foto: Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Sukses dengan sejumlah film drama-remaja seperti Magic Hour dan ILY from 38.000 FT, Screenplay Films berniat mengembangkan karyanya ke genre yang lebih luas. Salah satunya adalah genre laga yang diwujudkan lewat film Headshot.

Digarap oleh Mo Brothers, film Headshot merupakan karya pertama yang lahir dari kerjasama antara Screenplay Productions dengan Infinite Studios. Hasilnya, film ini mendapat tanggapan yang luar biasa. Hal itu terbukti dengan masuknya film ini ke International Toronto Film (TIFF) 2016.

"Ini buat kami anugerah. Karena hal-hal seperti itu tidak bisa kami prediksi. Yang kami lakukan hanyalah membuat sebuah karya laga yang baik," ucap produser Screenplay Productions, Wicky V Olindo, saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat (18/8/2016).

Headshot sendiri dibintangi oleh Iko Uwais dan Chelsea Islan. Meski sedikit berbeda dengan dua film Mo Brothers sebelumnya yaitu Rumah Dara dan Killers, film ini diakui Mo Brothers punya cerita yang jauh lebih efektif. Penampilan Iko Uwais dan Chelsea Islan pun sukses menjadi perpaduan menarik antara drama dengan aksi yang mendebarkan.

"Saya kira porsi laga dan drama di film ini cukup imbang, sekitar 50%. Dalam hal cerita, saya juga enggak ingin para penonton terjebak dalam cerita yang terlalu berliku-liku, jadi di film ini alurnya jauh lebih mudah dimengerti," ungkap Timo.

Yang patut ditunggu, usai meluncurkan Headshot, Screenplay Infinite Films berencana membuat sebuah karya laga yang kembali melibatkan Timo Tjahjanto dan Kimo Stamboel.

Wicky V Olindo menilai, aktor-aktor laga yang sudah besar di ranah Internasional seperti Joe Taslim dan Iko Uwais harus tetap eksis Tanah Air untuk mendukung kemajuan perfilman nasional.

"Ya, mereka tetap harus punya karier di Indonesia. Apalagi, mereka semua sudah sangat profesional. Saya harap Chelsea juga bisa main film Asia. Saya kira dia mampu sih secara penampilan dan akting Inggrisnya juga bagus," tegasnya.

Aksi Chelsea Islan di Film Headshot

Seperti diketahui, Headshot dipastikan akan menjadi suguhan di salah satu program unggulan dari TIFF yang disebut Midnight Madness. Film yang turut dibintangi oleh Julie Estelle ini bakal melakukan pemutaran perdananya dan world premiere pada 9 September 2016 malam waktu setempat.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya